EmitenNews.com—IHSG kembali bertahan di atas critical support level 6900 pada penutupan Kamis (14/10). Terbentuk pola doji dan sinyal oversold pada Stochastic RSI menjaga peluang technical rebound IHSG ke 6930-6950 di Jumat (14/10).
Pergerakan IHSG diperkirakan masih dibayangi oleh kekhawatiran resesi seiring dengan ekspektasi agresivitas the Fed dalam menaikan sukubunga acuan untuk beberapa waktu kedepan. Pandangan pasar terhadap hal ini dipengaruhi oleh realisasi inflasi AS di September 2022 yang belum mengindikasikan sinyal kuat penurunan inflasi. Konsumsi masyarakat di AS juga diperkirakan masih cukup kuat, Michigan Consumer Sentiment Prel. diperkirakan naik ke 59 di Oktober 2022 dari 58.6 di September 2022.
“Hal-hal di atas menyebabkan nilai tukar Rupiah masih tertahan di level Rp15,360 per USD (+0.03%) di Kamis sore (13/10),” kata Valdy Kurniawan Analis Phintraco Sekuritas.
Dengan demikian, kami kembali memilih saham defensif dan bluechip sebagai top picks di Jumat (14/10). Saham-saham tersebut meliputi AMRT, SSMS, MYOR, TOWR dan UNVR. Pelaku pasar juga bisa memperhatikan peluang rebound lanjutan pada RAJA dan SRTG.
Related News
Maximus Insurance Serahkan Jaminan Kecelakaan Diri ke Mahasiswa Unhas
Mitigasi Perubahan Iklim, HUMI Tanam 4 Ribu Bibit Mangrove
Kapitalisasi Pasar dan Nilai Transaksi Harian Kompak Turun Pekan Ini
IHSG Akhir Pekan Ditutup Naik 0,77 Persen, Telisik Detailnya
BKPM: Capai Pertumbuhan 8 Persen Butuh Investasi Rp13.528 Triliun
Hati-hati! Dua Saham Ini Dalam Pengawasan BEI