EmitenNews.com—IHSG ditutup +0.05% ke 6834.49 di Selasa (18/10) setelah berfluktuasi di rentang 6800-6900, terutama di Sesi I, Selasa (18/10). Dengan bertahan di atas 6830, Stochastic RSI mempertahankan kecenderungan rebound dari overbought area dan MACD masih dalam fase pembentukan golden cross. Dengan demikian, IHSG menjaga peluang rebound ke 6860-6875 di Rabu (19/10).


Meski demikian, tekanan pada IHSG diperkirakan masih cukup besar, terutama dari kecenderungan pelemahan nilai tukar Rupiah seiring ekspektasi kenaikan sukubunga agresif oleh sejumlah bank sentral. BoE dan ECB diperkirakan mengikuti the Fed untuk meningkatkan agresivitasnya, terutama jika realisasi inflasi di Inggris dan Euro Area meningkat di September 2022 (sesuai perkiraan).


“Sebagai informasi, Inflasi di Inggris dan Euro Area diperkirakan naik ke 10% yoy di September 2022. Data tersebut dijadwalkan rilis Rabu (19/10) WIB,” kata Valdy Kurniawan Analis Phintraco Sekuritas.


Dengan demikian, saham-saham defensive masih menjadi top picks kami untuk saat ini, diantaranya UNVR, ICBP, EXCL, CPIN dan JPFA. Pelaku pasar juga dapat mencermati potensi technical rebound lanjutan pada BUKA, MNCN, BFIN, BRIS, ERAA.