IHSG Uji Level 7200, Ini Rekomendasikan AGII, AKRA, EMTK dan EXCL dari NH Korindo
EmitenNews.com—Keputusan BI untuk ikut serta menaikkan 7DRRR tampaknya masih disikapi santai oleh para pelaku pasar modal Indonesia, terbukti dengan kembalinya posisi IHSG bertengger di atas MA10 / 7125, memperbaiki posisi Support yang mana Senin kemarin sempat jebol.
“Untuk sementara, kekuatiran bahwa konsolidasi masih akan berlanjut sedikit ternetralisir, namun kekuatan bullish IHSG yang sebenarnya akan diuji kembali hari ini di area Resistance 7200-7230 yang cukup alot ditembus sebelumnya,” kata Liza C. Suryanata Head Of Research NH Korindo Sekuritas, Rabu (24/8/2022).
Apabila tampaknya sentimen negatif regional yang kurang kondusif ternyata lebih kuat (Indeks Dow Jones turun 0.47% mengakumulasi penurunan selama 3 hari terakhir menjadi sebesar 3.24% atau setara dengan turun 1089.45 poin; serta jatuhnya harga beberapa komoditas seperti: Coal -4.60%, Nikel -2.43% dan Timah -1.33%) maka tidak tertutup kemungkinan IHSG akan kembali lanjutkan konsolidasi ke arah 7125-7100 / 7070-7065 / 7020-7000.
Sedangkan di sisi lain EIDO yang berhasil menorehkan angka positif kenaikan sebesar 1.76% serta menjinakkan nilai tukar USD ke bilangan IDR14.800 –an merupakan faktor yang diharapkan bisa berperan sebagai katalis positif hari ini.
Saham pilihan yang kayak diperhatikan menurut Liza adalah, AGII Advise Speculative Buy Entry Level: 2240. Average Up >2280 Target: 2350-2360 / 2500-2550 / 2700. Stoploss: 2140.
AKRA Advise Buy. Entry Level: 1215-1200. Average Up >1225. Target: 1290-1300 / 1370. Stoploss: 1160.
EMTK Advise Speculative Buy Entry Level: 1885-1840.Target: 2000-2015 / 2090-2100 (Tutup Gap) / 2130 / 2300. Stoploss: 1790.
EXCL Advise Buy. Entry Level: 2660-2610.Average Up >2680. Target: 2850 / 3000-3050 / 3180-3200. Stoploss: 2520.
Dari sisi sentimen yang menjadi katalis pasar kali ini adalah kenaikan 7DRRR kemarin sebesar 25bps yang agak di luar perkiraan / survey, bisa jadi dimaksudkan untuk mengantisipasi wacana (persiapan) kenaikan harga BBM subsidi yang sudah digaungkan oleh Presiden Jokowi.
Related News
Menkeu Dorong IsDB Agar Bisa Bantu Lebih Banyak Negara Anggota
EBT Berpeluang Besar Bantu Sektor Kelistrikan Nasional
Kemenperin Jodohkan IKM Pangan dan Furnitur dengan Ritel
Industri Pangan Sumbang 39,1 Persen PDB Industri Pengolahan Nonmigas
Asing Borong Rp1,4 Triliun, Saham BREN Kembali Sentuh All Time High
IHSG Ditutup Anjlok 1,61 Persen, MAPI, BMRI, BBNI Top Losers LQ45