EmitenNews.com - Berdasarkan data Statista, pendapatan dari penjualan kosmetik natural secara global diperkirakan akan tumbuh dengan rata-rata 6,85 persen hingga tahun 2028. Sedangkan, pendapatan nasional dari industri kosmetik natural diperkirakan tumbuh dengan rata-rata 5,9 persen hingga tahun 2028.


Selaras dengan tren tersebut, Indonesia memiliki potensi yang besar untuk menjadi negara sumber bahan baku kosmetik natural. Indonesia memiliki lebih dari 30.000 jenis tanaman berkhasiat. "Namun, baru 350 jenis yang sudah dimanfaatkan oleh industri. Peluang ini harus dimanfaatkan oleh industri lokal untuk menciptakan keunikan dan daya saing baru produk kosmetik lokal," imbuhnya.


Peluang lain yang dapat dimanfaatkan pelaku usaha kecantikan adalah pada kosmetik halal. "Dengan banyaknya jumlah penduduk muslim dan mulai diwajibkannya produk halal di Indonesia, industri kosmetik nasional harus mampu menambah produksi dan varian kosmetik halal," ungkap Reni.


Data Indonesia Halal Economic Report 2021/2022 menunjukkan bahwa Indonesia merupakan negara dengan konsumen halal terbesar kedua dengan nilai pasar sebesar USD4,19 miliar pada tahun 2022. Selain itu, terdapat lebih dari 2 miliar penganut muslim dunia atau seperempat populasi dunia pada tahun 2023 yang mayoritas berada di benua Asia dan Afrika.(*)