EmitenNews.com -  PT Techno9 Indonesia Tbk (NINE) menyampaikan bahwa Advance Opportunities Fund salah satu pemegang saham telah mengurangi porsi kepemilikan sahamnya pada tanggal 14 dan 15 April 2025.

Nuzwan Gufron Direktur Utama NINE dalam keterangan tertulisnya yang dirilis pada Rabu (16/4) menyampaikan bahwa telah menjual saham NINE sebanyak 33.500.000 lembar saham diharga Rp136 dan Rp141 per saham.

Sebelumnya Advance Opportunities Fund pernah memborong 10 juta saham NINE pada 11 April 2025  dengan harga Rp134 per eksemplar atau senilai Rp1,34 miliar. 

"Tujuan dari transaksi ini adalah untuk pengelolaan aktif portofolio, dengan status kepemilikan saham langsung," tuturnya.

Pasca transaksi ini maka kepemilikan saham Advance Opportunities Fund di NINE berkurang menjadi 319.077.953 lembar saham atau setara dengan 14,79%, dibandingkan dengan sebelumnnya sebanyak 352.577.953 lembar saham atau setara dengan 16.35%.

Pada perdagangan hari ini Rabu (16/4) saham NINE turun Rp7 atau turun 4,7 persen menjadi Rp141 perlembar saham.

Sebagai informasi Advance Opportunities Fund (AOF) merupakan badan hukum yang didirikan berdasarkan hukum negara Cayman Islands. 

NINE diakuisisi Poh Group sebanyak 70 persen saham harga Rp19 per saham senilai Rp28 miliar. Sebanyak 70 persen saham itu berasal dari saham Noprian 12 persen, Heddy Kandou 51,95 persen, dan pemegang saham minoritas lainnya.