EmitenNews.com - Sejumlah emiten telah memutuskan untuk menebar dividen interim edisi 2024. Pekan ini beberapa emiten masuk area cum date dividen. Cum date, yakni tanggal terakhir bagi investor membeli saham, dan mencatatkan diri untuk mendapat dividen dari emiten.

Salah satu emiten masuk cum date pekan ini yaitu Bank Central Asia (BBCA). Itu dengan cum dividen pasar reguler dan pasar negosiasi pada 20 November 2024. Ex dividen pasar reguler dan pasar negosiasi pada 21 November 2024. Cum dividen pasar tunai pada 22 November 2024.

Ex dividen pasar tunai pada 25 November 2024. Daftar pemegang saham (DPS) berhak atas dividen tunai pada 22 November 2024. Pembayaran dividen interim pada 11 Desember 2024. BCA menabur dividen interim Rp6,16 triliun alias Rp50 per lembar.

Selanjutnya, Surya Indonesia (TOTO) dengan cum dividen pasar reguler dan pasar negosiasi pada 21 November 2024. Ex dividen pasar reguler dan pasar negosiasi pada 22 November 2024. Cum dividen pasar tunai pada 25 November 2024. Ex dividen pasar  tunai pada 26 November 2024. 

Daftar pemegang saham berhak atas dividen tunai alias recording date pada 25 November 2024 pukul 16.00 WIB. Pembayaran dividen tunai akan dilakukan pada 12 Desember 2024. Berdasar skenario, Surya Toto akan membagi dividen interim Rp198,35 miliar atau Rp12 per helai.      

Kemudian, Superkrane (SKRN) dengan cum dividen pasar reguler dan pasar negosiasi pada 22 November 2024. Ex dividen pasar reguler dan pasar negosiasi pada 25 November 2024. Cum dividen pasar tunai pada 26 November 2024. Ex dividen pasar tunai pada 27 November 2024. 

Daftar pemegang saham berhak atas dividen tunai alias recording date pada 26 November 2024 pukul 16.15 WIB. Pencairan dividen tunai akan dilakukan pada 6 Desember 2024. Superkrane akan membagi dividen Rp320,3 miliar setara Rp45 per helai. 

Menyusul kemudian, Multi Bintang (MLBI) dengan Cum dividen pasar reguler dan pasar negosiasi pada 22 November 2024. Ex dividen pasar reguler dan pasar negosiasi pada 25 November 2024. Cum dividen pasar tunai pada 26 November 2024. Ex dividen pasar tunai pada 28 November 2024. 

Daftar pemegang saham yang berhak atas dividen tunai alias recording date pada 26 November 2024 pukul 16.00 WIB. Pencairan dividen dilakukan pada 12 Desember 2024. Multi Bintang akan mendistribusikan dividen interim Rp400,33 miliar selevel dengan Rp190 per saham. 

Lalu, Indo Kordsa (BRAM) dengan cum dividen pasar reguler dan negosiasi pada 20 November 2024. Ex dividen pasar reguler dan negosiasi pada 21 November 2024. Cum dividen pasar tunai pada 22 November 2024. Ex Dividen pasar tunai pada 25 November 2024.

Daftar pemegang saham berhak atas dividen tunai alias recording date pada 22 November 2024 pukul 16.00 WIB. Pembayaran dividen interim sebesar Rp90,01 miliar atau senilai Rp200 per saham jatuh pada 5 Desember 2024. 

Tidak ketinggalan Surya Pertiwi (SPTO) juga masuk cum dividen pasar reguler dan pasar negosiasi pada 21 November 2024. Ex dividen pasar reguler dan pasar negosiasi pada 22 November 2024. Cum dividen pasar tunai pada 25 November 2024.

Ex dividen pasar tunai pada 26 November 2024. Daftar pemegang saham (DPS) berhak atas dividen tunai pada 25 November 2024. Pembayaran Dividen interim pada 10 Desember 2024. Surya Pertiwi membagi dividen Rp94,5 miliar setara Rp35 per lembar.

Selanjutnya, Jasuindo (JTPE) juga masuk cum dividen pasar reguler dan pasar negosiasi pada 21 November 2024. Ex dividen pasar reguler dan pasar negosiasi pada 22 November 2024. Cum dividen pasar tunai pada 25 November 2024. Ex dividen pasar tunai pada 26 November 2024.

Daftar pemegang saham (DPS) berhak atas dividen tunai pada 25 November 2024. Pembayaran dividen interim pada 11 Desember 2024. Jasuindo akan menyalurkan dividen interim Rp47,96 miliar setara dengan Rp7 per helai. 

Dan, dividen interim Formosa (BOBA) masuk cum dividen pasar reguler dan pasar negosiasi pada 21 November 2024. Ex dividen pasar reguler dan pasar negosiasi pada 22 November 2024. Cum dividen pasar tunai pada 25 November 2024. Ex dividen pasar tunai pada 26 November 2024. 

Daftar pemegang saham berhak atas dividen tunai alias recording date pada 25 November 2024 pukul 16.00 WIB. Pembayaran dividen akan dilakukan pada 6 Desember 2024. Formosa akan menabur dividen interim Rp2,31 miliar alias selevel dengan Rp2 per eksemplar. (*)