EmitenNews.com - Diagnos Laboratorium Utama (DGNS) per 31 Maret 2024 meraup laba Rp217,84 juta. Berbalik melonjak 106 persen dari periode sama tahun lalu dengan mendulang rugi Rp3,43 miliar. So, laba per saham dasar dan dilusian Rp0,17 dari sebelumnya minus Rp2,77. 

Pendapatan bersih Rp41,74 miliar, melonjak 10 persen dari posisi sama tahun lalu senilai Rp37,63 miliar. Beban pokok pendapatan Rp22,80 miliar, naik tipis dari edisi sama tahun lalu Rp21,93 miliar. Laba kotor terakumulasi sebesar Rp18,93 miliar, surplus 20 persen dari fase sama tahun lalu Rp15,69 miliar. 

Beban penjualan dan pemasaran Rp2,94 miliar, naik tipis dari Rp2,46 miliar. Beban umum dan administrasi Rp15,33 miliar, susut dari Rp16,91 miliar. Beban lain-lain Rp450,22 juta, bengkak dari surplus Rp244,42 juta. Total beban usaha Rp18,72 miliar, mengalami penyusutan dari Rp19,13 miliar.

Laba sebelum pajak Rp217,84 juta, berbalik dari tekor Rp3,43 miliar. Total ekuitas Rp195,80 miliar, naik dari Rp195,59 miliar. Jumlah liabilitas Rp92,49 miliar, bengkak dari akhir tahun lalu Rp75,88 miliar. Total aset tercatat Rp288,30 miliar, melejit dari akhir 2023 senilai Rp271,47 miliar. (*)