Kasus Omicron di Inggris Tekan Wall Street, Ini Saham Yang Direkomendasikan
EmitenNews.com - Indeks di bursa Wall Street semalam ditutup melemah akibat kekhawatiran dampak virus varian Omicron terhadap ekonomi setelah adanya kasus kematian akibat Omicron di Inggris. Selain itu pasar juga was-was dengan apa yang akan diumumkan oleh The Fed pada hari Rabu ini, seiring dengan tingginya laju inflasi AS bulan November yang dirilis pada Jumat lalu.
Saham yang terkait dengan pembukaan aktivitas ekonomi, seperti penerbangan dan pelayaran, mengalami koreksi terbesar. Sedangkan saham yang terkait dengan vaksinasi, seperti Moderna dan Pfizer, mengalami kenaikan.
IHSG pada perdagangan Senin 13 Desember 2021 ditutup menguat 0,15% pada level 6662. Saham sektor transportasi membukukan kenaikan terbesar.
Sedangkan saham sektor industri mengalami koreksi terbesar. Investor asing net sell Rp659,24 miliar.
Pada perdagangan hari ini Waterfront Sekuritas memperkirakan IHSG bergerak di kisaran support 6650/6630 dan resistance 6700/6720. Adapun saham yang dipilihkan adalah BBRI, BBNI, EXCL, HMSP, SOCI, ELSA, HRUM, dan EMTK.(fj)
Related News
Tertekan! IHSG Uji Level Psikologis 8.000
IHSG Rebound, Angkut Saham GOTO, HRUM, dan ASSA
Indosat–Twimbit Report: Kedaulatan AI Jadi Kunci Indonesia Emas 2045
2026 Implementasikan B50, 2027 Giliran BBM Campuran Etanol
IHSG Rontok 1,87% ke Level 8.117, Sektor Energi Pimpin Koreksi
Indonesia Buka Peluang AS Investasi di Proyek Pemurnian Nikel





