EmitenNews.com - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Kamis 17 Februari 2022 ditutup melemah 0,22% ke level 6835.


Pelemahan IHSG tak lepas dari saham sektor energi yang mengalami koreksi terbesar. Sedangkan saham sektor consumer cyclicals mengalami koreksi terbesar. Investor asing net buy Rp628,62 miliar.


Pada perdagangan hari ini Waterfront Sekuritas memperkirakan IHSG bergerak pada kisaran support 6775/6725 dan resistance 6875/6900. Saham-saham yang diunggulkan adalah BBCA, ARTO, PTPP, WIKA, MDKA, INCO, ANTM, dan TLKM.


Semalam indeks di bursa saham Wall Street juga ditutup melemah signifikan akibat kekhawatiran akan meningkatnya ketegangan Rusia dan Ukraina. "Kekhawatiran ini membuat investor beralih dari aset yang berisiko seperti saham," sebut analis Waterfront Sekurtias, Ratna Lim.


Kekhawatiran akan konflik Rusia-Ukraina meningkat setelah Duta Besar AS untuk PBB menyatakan bahwa konflik telah mencapai momen kritikal. Ukraina juga menyebutkan pro separatis Rusia melakukan penyerangan di dekat perbatasan.


Pelemahan indeks di Wall Street dikontribusikan oleh hampir semua sektor, kecuali saham sektor konsumer yang defensif mengalami kenaikan.


Investor pun beralih ke aset yang dianggap lebih aman seperti emas dan obligasi pemerintah AS. Sehingga harga emas mengalami kenaikan dan yield US Treasury dengan tenor 10 tahun turun di bawah level 2%.


Sementara itu data initial claims pekan lalu naik sebanyak 248 ribu, di atas perkiraan 218 ribu.(fj)