Kualitas Kredit Kuat, Provident Investasi (PALM) Sandang Rating idA

EmitenNews.com - Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat Provident Investasi Bersama (PALM) idA. Rating juga berlaku untuk Obligasi Berkelanjutan I PT Provident Investasi Bersama masih belum jatuh tempo. Prospek peringkat perusahaan tersebut stabil.
Peringkat mencerminkan kualitas kredit portofolio investasi Provident Investasi kuat, kebijakan finansial konservatif, dan indikator likuiditas kuat. Namun, peringkat dibatasi portofolio investasi terkonsentrasi, dan porsi pendapatan berulang sangat rendah.
Peringkat dapat dinaikkan apabila profil diversifikasi perseroan mengalami perbaikan secara signifikan melalui penambahan entitas investasi dengan kualitas kredit lebih kuat, dan porsi pendapatan berulang lebih tinggi, baik dari dividen ataupun pendapatan jasa lainnya.
Entitas investasi baru tersebut harus tetap konsisten dengan strategi investasi, dan kebijakan finansial konservatif. Sebaliknya, peringkat dapat turun apabila struktur permodalan atau proteksi arus kas perusahaan melemah secara signifikan, dapat terjadi dari rencana pembiayaan terlalu agresif, atau dari penurunan nilai investasi portofolio perusahaan.
Penurunan nilai investasi tersebut dapat dipicu harga komoditas menurun, menyebabkan harga saham perusahaan dalam portofolio juga menurun. Tekanan lain dapat berasal dari akuisisi investasi pada entitas-entitas dengan kualitas kredit lebih lemah, akan mempengaruhi kualitas kredit portofolio investasi Provident Investasi secara keseluruhan.
Provident Investasi didirikan pada 2006 sebagai Provident Agro dan terdaftar pada Bursa Efek Indonesia pada 2012, dan berganti nama menjadi Provident Investasi Bersama pada Agustus 2022. Pada 30 Juni 2023, pemegang sahamnya yaitu Provident Capital Indonesia 45,54 persen, Saratoga Sentra Business 19,88 persen, Garibaldi Thohir 12,5 persen, Winato Kartono 5,0 persen, Hardi Wijaya Liong 3,75 persen, Tri Boewono 0,92 persen, dan sisanya dimiliki publik. (*)
Related News

Kurangi Porsi, Sang Dirut Kini Hanya Koleksi 4,52 Persen Saham SULI

Elitery (ELIT) Salurkan Dividen 30 Persen Laba 2024

Laba Minimalis, WINR Putuskan Tak Bagi Dividen

Emiten Boy Thohir (ADMR) Ungkap Aksi Baru Proyek Smelter Aluminium

Teladan Prima (TLDN) Ungkap Sisa Dana IPO di Bank Mandiri

Wira Global (WGSH) Tabur Dividen Irit, Minat?