EmitenNews.com - Adaro Energy (ADRO) per 30 September 2024 mencatat laba bersih USD1,18 miliar. Turun tipis 2,47 persen dari periode sama tahun lalu USD1,21 miliar. Dengan hasil itu, laba per saham dasar dan dilusian susut menjadi USD0,03844 dari sebelumnya USD0,03941.

Pendapatan usaha USD4,45 miliar, menukik 10,64 persen dari periode sama tahun lalu USD4,98 miliar. Beban pokok pendapatan USD2,69 miliar, susut dari posisi sama tahun lalu USD2,99 miliar. Laba kotor tercatat USD1,75 miliar, mengalami perosotan dari periode sama tahun lalu USD1,98 miliar. 

Beban usaha USD255,06 juta, turun dari USD332,4 juta. Pendapatan lain-lain USD17,88 juta, melonjak dari tekor USD36,7 juta. Laba usaha terkumpul USD1,51 miliar, melorot dari USD1,61 miliar. Biaya keuangan USD71,34 juta, berkurang dari USD81,42 juta. Penghasilan keuangan USD122,06 juta, melejit dari USD97,63 juta.

Bagian atas keuntungan bersih ventura bersama USD56,07 juta, susut dari USD75,29 juta. Laba sebelum pajak penghasilan USD1,62 miliar, merosot dari episode sama tahun lalu USD1,71 miliar. Laba periode berjalan USD1,32 miliar, berkurang dari posisi sama tahun lalu USD1,37 miliar. 

Total ekuitas terkumpul USD8,15 miliar, mengalami lompatan dari akhir tahun lalu USD7,4 miliar. Jumlah liabilitas tercatat USD2,75 miliar, mengalami penyusutan dari akhir 2023 sebesar USD3,06 miliar. Total aset USD10,9 miliar, melejit dari akhir tahun lalu USD10,47 miliar. (*)