EmitenNews.com - Bakrie & Brothers (BNBR) terus menguras kepemilikan saham VKTR Teknologi (VKTR). Sang pengendali itu, diketahui kembali melepas 9,5 miliar saham perseroan. Tindakan tersebut telah dipatenkan pada Jumat, 19 Juli 2024. 

Divestasi saham sebanyak itu, dilakukan berkat bantuan dua sekuritas. Broker terlibat membidani aksi tersebut, Ciptadana Sekuritas Asia, dan BNC Sekuritas Indonesia. Sayangnya, transaksi tersebut benar-benar dilakukan dalam senyap.

Dengan pelaksanaan divestasi itu, timbunan saham VKTR Teknologi dalam genggaman Bakrie & Brothers mulai terurai. Tepatnya, menjadi 17,95 miliar lembar alias 41,04 persen. 

Melorot 2,28 persen dari episode sebelum transaksi dengan tabulasi 18,95 miliar eksemplar. Tambunan saham sebelum transaksi tersebut setara dengan tabulasi 43,32 persen. 

Sebelumnya, pada Kamis, 11 Juli 2024, Bakrie & Brothers telah melepas 975 juta saham VKTR Mobilitas. Transaksi penjualan dilakukan dengan harga Rp100 per lembar. Harga tersebut diskon sekitar 32 persen dari harga pasar di level Rp132 per lembar. Nah, dengan harga di bawah pasar itu, Bakrie & Brothers hanya meraup Rp97,50 miliar. 

Padahal, kalau mengikuti mekanisme pasar bisa mendapat Rp128,70 miliar. Dengan penuntasan transaksi itu, timbunan saham VKTR Mobilitas dalam keranjang investasi Bakrie & Brothers menjadi 18,95 miliar lembar alias setara dengan porsi kepemilikan 43,32 persen. Mengalami reduksi sekitar 2,23 persen dari sebelumnya. (*)