Listing Awal Tahun, Hatten Bali (WINE) Sudah Guyur Dividen 25 Persen dari Laba 2022
EmitenNews.com -Emiten yang baru mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 10 Januari 2023 lalu dengan menawarkan sebanyak 678 juta saham atau 25,02% dari total modal ditempatkan dan disetor PT Hatten Bali Tbk (WINE) sudah memberikan kabar baik bagi para pemegang sahamnya.
WINE memutuskan pembagian dividen tunai tahun buku 2022 sebesar Rp5,31 miliar. Pembagian dividen telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar Senin (19/6/2023).
Dividen yang dibagikan setara 25% dari laba bersih tahun 2022. Per akhir tahun lalu, perseroan membukukan laba bersih sebesar Rp21,23 miliar. Nantinya para pemegang saham akan mendapatkan dividen sebesar Rp1,95 per saham.
Sementara itu, sisa dari laba perseroan sebesar Rp15,92 miliar akan dibukukan sebagai cadangan modal. Serta, untuk memenuhi ketentuan Pasal 70 Undang-Undang Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, sebesar Rp3,11 miliar dari laba ditahan akan digunakan sebagai cadangan modal.
Akhir tahun lalu, WINE membukukan laba bersih sebesar Rp21,23 miliar, berbalik dari tahun 2021 yang merugi sebesar Rp8,71 miliar. Perseroan juga mencatatkan pertumbuhan penjualan menjadi sebesar Rp189,38 miliar, naik dari 2021 yang sebesar Rp82,06 miliar.
Dari sisi kinerja, perseroan optimistis cetak kinerja moncer di tahun 20323. Di mana, perusahaan menargetkan pendapatan naik sebesar 20% di tahun 2023. Selain
Direktur Keuangan dan Sekretaris Perusahaan Hatten Bali, Ketut Sumarwan, mengungkapkan WINE cukup optimistis kinerja keuangan pada tahun 2023 akan meningkat dibandingkan tahun sebelumnya di 2022.
Target sales dan profit di tahun 2023 adalah meningkat 20% dari tahun 2022. Rasa percaya diri dalam mengarungi bisnis di 2023 ini terdorong oleh tren konsumsi masyarakat yang naik dan pertumbuhan kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara yang semakin besar.
Related News
Periksa! Ini Strategi SIG Dongkrak Kesejahteraan Petani Rembang
Inovasi Pertambangan, DOID Gandeng The University of Queensland
Tambah Porsi, Komut Ini Serok 38,73 Juta Saham CRAB Rp220 per Lembar
Dian Swastatika (DSSA) Eksekusi Transaksi Rp9,18 T, Telisik Lengkapnya
Soal PHK Pekerja, Ini Respons BFI Finance (BFIN)
IPO Lighthouse Company Dinilai Akan Bentuk Monopoli Market