EmitenNews.com - Itama Ranoraya (IRRA) sembilan bulan pertama 2025 mengemas laba Rp44,6 miliar. Melesat 122,22 persen dari episode sama tahun sebelumnya Rp20,07 miliar. Dengan hasil itu, laba per saham dasar menjadi Rp29,58 dari edisi sebelumnya Rp13,32. 

Penjualan bersih Rp1,01 triliun, melonjak 74,13 persen dari periode sama tahun lalu Rp584,24 miliar. Beban pokok penjualan Rp828,09 miliar, mengalami pembengkakan dari edisi sama tahun lalu Rp464,97 miliar. Laba kotor tercatat Rp185,51 miliar, melonjak signifikan dari Rp119,27 miliar. 

Beban bunga dan keuangan Rp41,45 miliar, bengkak dari Rp13,65 miliar. Pendapatan lain-lain Rp11,8 miliar, melonjak signifikan dari Rp247,66 juta. Laba sebelum pajak Rp54,544 miliar, melejit dari Rp27,07 miliar. Total beban pajak penghasilan Rp9,94 miliar, bengkak dari edisi sama tahun lalu Rp6,99 miliar. 

Jumlah ekuitas terkumpul Rp55,6 miliar, mengalami peningkatan dari akhir tahun sebelumnya Rp512,31 miliar. Total liabilitas Rp2,16 triliun, bengkak dari akhir 2024 sebesar Rp1,14 triliun. Jumlah aset Rp2,72 triliun, melambung signifikan dari akhir tahun lalu Rp1,65 triliun. (*)