EmitenNews.com - Jaya Real Property (JRPT) sepanjang 2024 mengemas laba bersih Rp1,13 triliun. Melejit 13 persen dari episode sama tahun sebelumnya hanya Rp1 triliun. Dengan hasil itu, laba per saham dasar menjadi Rp87,57 dari periode sebelumnya Rp77,40. 

Pendapatan usaha Rp2,94 triliun, surplus 17,6 persen dari posisi sama tahun sebelumnya Rp2,5 triliun. Beban pokok pendapatan dan beban langsung Rp1,31 triliun, bengkak 25,96 persen dari fase sama akhir 2023 senilai Rp1,04 triliun. Laba kotor tercatat Rp1,63 triliun, menanjak 11,64 persen dari Rp1,46 triliun. 

Beban usaha Rp411,3 miliar, bengkak dari periode sama tahun sebelumnya Rp363,85 miliar. Penghasilan lainnya Rp15,83 miliar, melonjak signifikan dari Rp9,68 miliar. Laba usaha Rp1,24 triliun, melambung dari akhir tahun sebelumnya Rp1,1 triliun. Pendapatan keuangan Rp24,87 miliar, naik tipis dari Rp21,39 miliar. 

Beban pajak final Rp96,68 miliar, bengkak dari Rp76,89 miliar. Beban keuangan Rp933,2 juta, susut dari Rp1,4 miliar. Bagian laba entitas asosiasi dan ventura bersama Rp15,15 miliar, melangit dari minus Rp10,36 miliar. Laba sebelum pajak penghasilan Rp1,18 triliun, naik dari Rp1,04 triliun. Beban pajak penghasilan Rp32,09 miliar, bengkak dari Rp16,83 miliar. 

Laba tahun berjalan Rp1,15 triliun, melesat dari posisi sama tahun sebelumnya Rp1,02 triliun. Total ekuitas Rp10,11 triliun, menanjak dari akhir 2023 senilai Rp9,27 triliun. Jumlah liabilitas Rp3,98 triliun, bengkak dari Rp3,93 triliun. Jumlah aset Rp14,1 triliun, melejit dari akhir tahun sebelumnya Rp13,2 triliun. (*)