Nilai Transaksi Harian Turun, BEI Duga Efek Investor Kabur Ke China
EmitenNews.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) optimis nilai rata-rata nilai transkasi harian (RNTH) sepanjang tahun ini dapat mencapai target sebesar Rp14,75 triliun. Sementara RNTH sepanjang tahun ini baru mencapai Rp10,13 triliun.
Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa, BEI Irvan Susandy mengatakan, penurunan transkasi saat ini disebabkan oleh berbagai faktor yang menjadi sentimen negatif ke pasar modal Indonesia, seperti Januari effect hingga perekonomian China yang kembali menggeliat usai kebijakan lockdown dicabut.
“Biasanya Januari efek kan. Terus ada beberapa faktor yang kita tau China mulai buka mungkin banyak investor mau kesana,” ungkapnya usai acara persemian pencatatan saham LAJU di gedung BEI Jakarta, Jumat (27/1/2023).
Irvan bilang dengan banyak calon perusahaan atau emiten yang mengantre di pipeline dan BEI juga akan meluncurkan beberapa instrumen baru tahun ini bakal dapat meningkatkn nilai transkasi di pasar modal Indonesia.
“Kita optimis biasanya bulan-bulan selanjutnya kita boosting up. Kita optimis kita bisa mencapai target kita,” kata dia.
Related News
Pencabutan Izin Usaha BPR Berlanjut Jelang Tutup Tahun
Tiga Saham Ini Disorot Bursa, Ada Emiten Konglomerasi Grup Bakrie!
Bandel! BEI Hukum Puluhan Emiten Rp50 Juta
Soroti Tewasnya Dua Mata Elang, OJK Tertibkan Praktik Penagihan Utang
Penerbitan Obligasi Emiten Swasta Lampaui BUMN, Tembus Dua Kali Lipat!
Obligasi Korporasi 2025 Pecah Rekor, Total Penerbitan Tembus Rp200T





