Penurunan kas tersebut terutama dipengaruhi oleh penggunaan kas (neto) untuk aktivitas pendanaan sebesar Rp296,73 miliar. Perlu diketahui, pada Semester I-2023, SCMA melakukan pembayaran utang kepada bank yang mencapai Rp298,03 miliar.

 

Selain itu, kas neto yang digunakan untuk aktivitas investasi di paruh pertama tahun ini mencapai Rp218,87 miliar. Sedangkan, kas neto yang diperoleh dari aktivitas operasi selama enam bulan pertama 2023 senilai Rp271,06 miliar.