EmitenNews.com - Pemerintah memperbarui data pandemi Covid-19. Per Senin (25/4/2022) ini, kasus infeksi virus Corona, atau coronavirus disease 2019 (Covid-19) bertambah 317 kasus positif di Indonesia. Bagusnya, pasien sembuh hari ini, mencapai 4.664 orang. Meski kecenderungannya mulai melandai, protokol kesehatan harus tetap ditegakkan.

 

Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mengumumkan data terbaru pandemi Covid-19 itu, sesuai informasi yang dirangkum dalam 24 jam terakhir, mulai Minggu (24/4//2022) siang hingga Senin, pukul 12.00 WIB. Masyarakat bisa mengakses data tersebut melalui laman https://covid19.go.id/, atau situs resmi Kementerian Kesehatan, kemkes.go.id, yang setiap sore diperbarui.

 

Dengan tambahan 317 kasus baru tersebut, jumlah total kasus Covid-19 yang ditemukan di Indonesia sampai hari ini, menjadi 6.044.467 kasus. Demikian terhitung sejak Presiden Joko Widodo mengumumkan adanya penderita infeksi virus yang awalnya dikabarkan berasal dari Wuhan, Hubei, China itu, di Indonesia, Senin (2/3/2020). 

 

Kasus perdana ini, menimpa pasangan ibu dan anak, warga Kota Depok, Jawa Barat. Sejak adanya kasus infeksi virus Corona tersebut, jumlah penderita infeksi virus SARS-CoV-2 di Tanah Air terus bertambah. Bagusnya lagi, kecenderungannya terus menunjukkan tanda-tanda melandai, hari - hari ini.

 

Satgas Penanganan Covid-19 hari ini, juga melaporkan terdapat 4.664 orang di Indonesia yang sembuh dari COVID-19. Jumlah total yang telah sembuh dari Corona sebanyak 5.875.083 orang.

 

Selain itu, hari ini dilaporkan sebanyak 33 pasien positif Corona di Tanah Air meninggal dunia. Dengan demikian, jumlah total pasien positif COVID-19 yang meninggal sebanyak 156.133 orang.

 

Meski begitu pemerintah tetap meminta masyarakat, secara kolektif memiliki tanggung jawab tinggi untuk mematuhi protokol kesehatan. Karena untuk menekan wabah Corona, dimulai dari menekan angka penularan.

 

Pemerintah menekankan pentingnya perilaku 5M –memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas. Berdasarkan penelitian, rajin mencuci tangan bisa menurunkan risiko penularan virus, termasuk virus Corona sebesar 35 persen.

 

Sementara itu, jika rajin memakai masker kain, bisa mengurangi risiko penularan virus Corona hingga 45 persen. Kalau menggunakan masker medis, risiko penularan berkurang hingga 75 persen. Jadi, mari terus menegakkan protokol kesehatan secara ketat. Ini penting, untuk memutus mata rantai pandemi Covid-19, yang telah melanda negeri kita sejak Senin, 2 Maret 2020, saat kasus perdana diumumkan Presiden Jokowi. ***