Pandemi Covid-19: Melonjak Lagi, Ada 591 Kasus Baru, Total 6,06 Juta Lebih Penderita
Masker Covid-19 warga di ruang publik. Dok. EmitenNews.com. Nasir.
EmitenNews.com - Jangan lengah, tetaplah waspada terhadap pandemi Covid-19. Seperti dalam beberapa hari ini, kasus infeksi virus Corona, atau coronavirus disease 2019 (Covid-19), per Senin (13/6/2022), tetap melonjak. Lihatlah, jumlah kasus Covid-19 di Indonesia Senin ini bertambah 591 penderita. Tambahan baru ini lebih besar dari kasus baru, kemarin, Minggu (126/2022), yang hanya 551 kasus. Jadi, mari tetap menegakkan protokol kesehatan.
Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mengumumkan data terbaru pandemi Covid-19 itu, sesuai informasi yang dirangkum dalam 24 jam terakhir, mulai Minggu (12/6//2022) siang hingga Senin, pukul 12.00 WIB. Masyarakat bisa mengakses data tersebut melalui laman https://covid19.go.id/, atau situs resmi Kementerian Kesehatan, kemkes.go.id, yang setiap sore diperbarui.
Dengan tambahan baru sebanyak 591 penderita itu, total kasus infeksi virus Corona sampai hari ini menjadi 6.061.079 orang.
Jumlah itu terhitung sejak Presiden Joko Widodo mengumumkan adanya penderita infeksi virus yang awalnya dikabarkan berasal dari Wuhan, Hubei, China itu, di Indonesia, Senin (2/3/2020). Kasus perdana ini, menimpa pasangan ibu dan anak perempuannya, warga Kota Depok, Jawa Barat.
Data Satgas Penanganan Covid-19 hari ini, menunjukkan terjadi peningkatan kasus aktif sebanyak 192 orang dibandingkan kemarin. Hal ini membuat total kasus aktif COVID-19 RI saat ini menjadi 4.926 orang.
Kasus aktif adalah pasien infeksi virus Corona yang masih menjalani perawatan di rumah sakit, atau memilih penanganan secara isolasi mandiri, untuk terbebas dari kasus Covid-19.
Satgas Penanganan Covid-19 hari ini, juga melaporkan kasus sembuh bertambah 390, total sembuh menjadi 5.899.501. Lalu, kasus meninggal bertambah 9. Dengan begitu, total kasus pasien yang tutup usia menjadi 156.652 jiwa.
Perkembangan yang ada menunjukkan pandemi Covid-19 harus senantiasa diwaspadai. Karena itu, pemerintah meminta masyarakat, secara kolektif memiliki tanggung jawab tinggi untuk mematuhi protokol kesehatan. Karena untuk menekan wabah Corona, dimulai dari menekan angka penularan.
Pemerintah menekankan pentingnya perilaku 5M –memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas.
Related News
Indonesia, Tantangan Pemberantasan Korupsi Butuh Komitmen Pemerintah
Dari CEO Forum Inggris, Presiden Raih Komitmen Investasi USD8,5 Miliar
Menteri LH Ungkap Indonesia Mulai Perdagangan Karbon Awal 2025
Polda Dalami Kasus Kabag Ops Tembak Kasat Reskrim Polres Solok Selatan
Ini Peran PTPP Dalam Percepatan Penyelesaian Jalan Tol Jelang Nataru
Keren Ini! Rencana Menaker, Gelar Bursa Kerja Setiap Pekan