Paradise Property (INPP) Alokasikan Capex Rp1T Tahun Ini
Salah satu mal milik PT Indonesian Paradise Property Tbk (INPP)
EmitenNews.com - PT Indonesian Paradise Property Tbk (INPP) secara resmi menyatakan bahwa perseroan akan mengalokasikan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp1 triliun pada 2024.
Capex yang dialokasikan ini cukup besar mengingat saat ini perseroan tengah gencar melakukan ekspansi.
“Alokasinya memang cukup besar karena kami sedang aktif membangun di Semarang, Bandung, Jakarta, dan Balikpapan,” kata Presiden Direktur INPP Anthony P Susilo dalam keterangan resminya, Kamis (29/2/2024)
Anthony menyatakan bahwa perseroan berencana untuk mencapai tingkat produktivitas yang tinggi pada tahun 2024. Salah satu proyek utama yang sedang dalam pengembangan adalah mixed use 23 Semarang, yang sudah dimulai sejak Oktober 2023.
Selain itu, proyek hunian smart living Antasari Place di Jakarta hampir selesai, dan diharapkan proses serah terima dapat dilakukan pada bulan Desember 2024.
Tidak hanya itu, beberapa pekerjaan juga tengah berlangsung di Balikpapan, Kalimantan Timur, dengan rencana pengembangan yang dijadwalkan akan dimulai pada kuartal IV 2024. Perseroan juga sedang mengerjakan proyek pembangunan ekspansi mall 23 Paskal Shopping Center di Bandung.
Anthony menjelaskan bahwa setelah mengumpulkan waiting list tenants yang cukup panjang pasca pandemi, INPP memutuskan untuk membangun 23 Paskal Bandung Extension dengan 3 lantai guna menampung para tenant tersebut. Yang terbaru, perseroan baru saja meresmikan hotel Hyatt Place Makassar pada 17 Februari 2024.
Hotel ini merupakan Hyatt Place pertama di Indonesia yang tergabung dalam kelompok hotel World of Hyatt.
Hyatt Place Makassar yang merupakan hotel bisnis premium dengan konsep modern dibangun sejalan dengan tagline perseroan untuk mengembangkan destinasi gaya hidup ikonik di kota-kota terdepan Nusantara.
“Selain Makassar, INPP juga gencar melakukan ekspansi di beberapa kota besar lain di Indonesia. Langkah-langkah ekspansi tersebut akan didukung oleh anggaran belanja modal yang sudah mereka sisihkan untuk tahun 2024,” tutup Anthony.
Related News
MEDC Siap Lunasi Obligasi Rp476,3 M, Telisik Sumber Dananya
Pendapatan Oke, Laba NCKL Kuartal III 2024 Tembus Rp4,83 Triliun
Transaksi Beres, Menantu Megawati Siap Tender Wajib Saham MINA
Harga Miring, Sejahtera Raya Repo 55 Juta Saham IMAS Rp652 per Helai
Melejit 42,98 Persen, SMRA Kuartal III 2024 Raup Laba Rp933,7 Miliar
Diskon! Tencent Lego 251,66 Juta Saham FILM Rp1.200 per Lembar