EmitenNews.com - Indeks harga saham gabungan atau IHSG pada perdagangan Kamis 17 Maret 2022 ditutup melemah 0,4% pada level 6964.


Pelemahan IHSG tak lepas dari saham sektor keuangan yang mengalami koreksi terbesar, sementara saham sektor teknologi membukukan penguatan terbesar. Investor asing net buy Rp831,57 miliar, termasuk transaksi di pasar negosiasi atas saham TLKM dengan net buy investor asing sebesar Rp110,17 miliar.


Waterfront Sekuritas memperkirakan pada perdagangan akhir pekan hari ini IHSG bergerak pada kisaran support 6950/6920 dan resistance 7030/7050. Saham yang difavoritkan adalah BBRI, BBNI, BMRI, ASII, ITMG, PGAS, INDY, TINS, BSDE, dan CTRA.


Semalam indeks di bursa Wall Street kembali ditutup menguat. "Pasar masih melanjutkan respon positif atas hasil pertemuan The Fed," ulas analis Waterfront Sekuritas, Ratna Lim.


Menambah faktor positif, Rusia diberitakan telah melakukan pembayaran kupon dalam dollar AS atas obligasi negaranya, sehingga terhindar dari gagal bayar. Saham sektor energi juga mengalami kenaikan seiring dengan kenaikan harga minyak mentah kembali di atas level USD100/barel.


Harga minyak mentah menguat setelah International Energy Agency (IEA) memperingatkan akan potensi terganggunya pasokan dari Rusia yang lebih besar dari potensi penurunan permintaan.


Gangguan pasokan minyak mentah dari Rusia sebanyak 3 juta bpd jauh lebih besar daripada perkiraan turunnya permintaan sebesar 1 juta bpd yang disebabkan kenaikan harga bahan bakar. Sedangkan harga emas menguat karena pelemahan dollar AS.(fj)