EmitenNews.com - Pemerintah akan kembali menggelarlelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau Sukuk Negara pada hari Selasa, tanggal 21 November 2023. Seri SBSN yang akan dilelang adalah seri SPN-S (Surat Perbendaharaan Negara - Syariah) dan PBS (Project Based Sukuk) untuk memenuhi sebagian dari target pembiayaan dalam APBN 2023.


Ada enam seri SBSN yang akan dilelang ulang Selasa depan. Keenam seri tersebut masing-masing seri SPN-S 07052024 (reopening), PBS036 (reopening), PBS003(reopening), PBSG001 (reopening), PBS037 (reopening), dan PBS033 (reopening).


Sukuk seri SPN-S 07052024 yang memiliki tanggal jatuh tempo 7 Mei 2024 memberikan imbalan diskonto, seri PBS036 (15 Agustus 2025) memberikan imbalan 5,375%, PBS003 (15 Januari 2027) 6,0%, PBSG001 (15 September 2029) 6,625%, PBS037 (15 Maret 2036) 6,875%, sedangkan seri PBS033 yang berjatuh tempo 15 Juni 2047 menjanjikan yield sebesar 6,75%.


Keseluruhan SBSN tersebut menggunakan underlying aset berupa proyek/kegiatan dalam APBN 2023 dan barang milik negara.


Lelang akan digelar 21 November 2023 sedangkan tanggal setelmennya 23 November 2023. DJJPR Menetapkan target indikatif Rp9 triliun dari lelang Sukuk Negara ini.(*)