Pendapatan Turun, Rugi Pengelola Starbucks Bengkak Sampai 60 Persen

PT Map Boga Adiperkasa Tbk (MAPB) merugi. Emiten pengelola gerai Starbucks hingga Krispy Kreme itu, mencatatkan pembengkakan rugi 60% pada semester 1-2025. Dok. DestinAsian Destination.
EmitenNews.com - PT Map Boga Adiperkasa Tbk (MAPB) merugi. Emiten pengelola gerai Starbucks hingga Krispy Kreme itu, mencatatkan pembengkakan rugi 60% pada semester 1-2025.
Laporan keuangan terbaru dikutip dari keterbukaan informasi BEI, Kamis (31/7/2025), diketahui rugi periode berjalan yang diatribusikan ke entitas induk emiten ini per Juni 2025 tercatat sebesar Rp80,2 miliar. Kerugian membengkak dibandingkan laporan tahun 2024, perseroan membukukan rugi sebesar Rp50,11 miliar.
Dari sisi top line, perusahaan ini membukukan pendapatan usaha sebesar Rp1,52 triliun. Terjadi pelemahan 6,17% dari tahun lalu sebesar Rp1,62 triliun.
Sementara itu, penurunan pendapatan ini ditopang dari pos penjualan minuman yang berkontribusi sebesar Rp850,93 miliar, pos makanan sebesar Rp589,16 miliar, dan lain-lain sebesar Rp8,44 miliar.
Satu hal, kendati turunnya pendapatan, laba MAPB terhimpit beban pokok penjualan sebesar Rp463,83 miliar. Beban pokok ini menandakan efisiensi dari tahun lalu sebesar Rp496,89 miliar.
Dari segi permodalan, per Juni 2025, perusahaan mencatatkan aset sebesar Rp2,87 triliun. Hal ini turun dari periode 31 Desember 2024 dengan perolehan Rp2,96 triliun.
Sementara itu liabilitas dan ekuitas MAPB tercatat sebesar masing-masing Rp1,41 triliun dan Rp1,46 triliun. ***
Related News

Manuver! Astra (ASII) Gulung Saham HEAL Rp2,69 Triliun

Kinerja Cemerlang: Laba CBUT Melesat Lebih dari 89% di Semester I-2025

Kurangi Kepemilikan, Sang Komut Jual 50 Juta Lembar Saham HEAL

Summarecon (SMRA) Rayakan Usia Emas dengan Gelaran Golden Expo 2025

KOKA Ungkap Calon Pengendali Baru Asal Tiongkok

Dua Komisaris GPSO Buang Saham Rp11,3M, Kenapa?