EmitenNews.com - Dosni Roha (ZBRA) semester pertama 2024 mengemas rugi Rp166,11 miliar. Bengkak 179 persen dari episode sama tahun lalu tekor Rp59,52 miliar. So, rugi per saham menjadi Rp29,56 dari periode sama tahun sebelumnya Rp23,71. 

Pendapatan Rp338,29 miliar, melorot 57 persen dari posisi sama tahun lalu Rp793,30 miliar. Beban pokok pendapatan Rp300,55 miliar, berkurang signifikan dari edisi sama tahun lalu Rp671,62 miliar. Rugi kotor tercatat Rp37,73 miliar, longsor 131 persen dari fase sama tahun lalu Rp121,67 miliar. 

Beban penjualan Rp27,41 miliar, susut dari Rp33,48 miliar. Beban umum dan administrasi Rp108,56 miliar, susut dari Rp159,83 miliar. Rugi selisih kurs Rp124,10 juta, berkurang dari Rp351,55 juta. Rugi lain-lain Rp15,74 miliar, melorot 121 persen dari periode sama tahun sebelumnya dengan pendapatan lain-lain Rp74,22 miliar. 

Rugi usaha tercatat Rp114,10 miliar, drop 5.239 persen dari edisi sama tahun lalu dengan laba usaha R2,22 miliar. Penghasilan keuangan Rp93,77 juta, melejit dari Rp76,83 juta. Beban keuangan Rp58,23 miliar, berkurang dari Rp60,45 miliar. Rugi sebelum pajak penghasilan Rp172,25 miliar, bengkak dari Rp58,15 miliar. 

Rugi tahun berjalan Rp172,25 miliar, bengkak dari Rp58,34 miliar. Jumlah ekuitas Rp1,13 triliun, naik dari Rp1,11 triliun. Defisit Rp312,75 miliar, susut dari Rp324,72 miliar. Total liabilitas Rp2,03 triliun, turun dari Rp2,16 triliun. Jumlah aset Rp3 triliun, turun dari akhir tahun lalu Rp3,28 triliun. (*)