EmitenNews.com -PT Jasa Berdikari Logistics Tbk (LAJU) menyisakan dana Rp37,15 miliar dari hasil penawaran umum perdana (IPO) yang dilakukan pada 27 Januari 2023.

Direktur LAJU, Antonius Edison Siregar mengatakan dalam melaksanakan aksi korporasi tersebut, perseroan mendapatkan dana Rp70 miliar. Setelah dikurangi untuk biaya pelaksanaan Rp7,97 miliar maka dana bersih yang diterima Rp62,03 miliar.

Dalam rencana penggunaannya, seluruh dana yang diperoleh akan digunakan untuk belanja modal dan modal kerja. Namun dalam realisasinya baru terserap Rp24,87 miliar.

"Dengan ini kami sampaikan laporan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum saham perdana (IPO) PT Jasa Berdikari Logistics Tbk untuk tanggal yang berakhir sampai dengan 31 Desember 2023," ujar Antonius dalam keterangannya, Jumat (26/1).

Detail sisa dana IPO LAJU yang tersisa Rp37,15 miliar itu disimpan dalam bentuk deposito pada Bank OCBC NISP dengan tingkat bunga 2,75 persen dalam waktu satu bulan.

LAJU mendapat pernyataan efektif date dari OJK untuk proses IPO pada 18 Januari 2023 dan pencatatan saham perdana di Bursa Efek Indonesia pada 27 Januari 2023, dengan harga perdana saham Rp100 per lembar dan dibantu oleh NH Korindo Sekuritas.