Techno9 (NINE) Targetkan Buka 19 Service Point Percepat Akses ke Pelanggan
Total aset Perseroan pada tahun 2022 juga melonjak menjadi Rp50.428.003.298 ,- dari posisi tahun 2021 yang sebesar Rp19.364.366.094,-.
Melonjaknya total asset tersebut karena aset lancar meningkat secara tajam menjadi Rp38.100.844.958,- dari Rp8.811.510.753,- yang dicatat pada tahun 2021. Sedangkan melonjaknya aset lancar tersebut karena diperolehnya uang muka dari proyek pembuatan aplikasi Hospital Information System (HIS) dan uang muka pembuatan aplikasi Pendidikan.
Sementara itu Total liabailitas hanya naik sedikit menjadi Rp4.848.904.681,- dari Rp4.252.800.316,- yang terjadi pada 2021.
Total ekuitas Perseroan melonjak menjadi Rp45.579.098.618,-dari Rp15.111.565.778,- karena adanya perubahan modal disetor sebagai dampak dari IPO yang dilakukan Perseroan sebesar Rp32.400.000.000,-.
Related News
OJK Pastikan Patriot Bond Bisa Jadi Agunan Kredit, Cek Persyaratannya
Permintaan Domestik Terus Menguat, PMI Manufaktur Oktober Naik ke 51,2
Nilai Ekonomi Digital Indonesia Diproyeksikan USD360 Miliar di 2030
Harga Emas Antam Senin ini Turun Rp12.000 per Gram
Kemenperin Benarkan Banjir Impor pada Produk Hilir Tekstil
IFG Synergy Day 2025: Wujud Kolaborasi dan Semangat Melayani!





