EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus melaju. Menoreh rekor baru di tengah ketidakpastian global. Terbaru, IHSG bertengger di posisi 7.798 sebagai all time high (ATH) baru.

Nah, peluang IHSG untuk melanjutkan tren positif masih terbuka. IHSG akan menjangkau titik baru di kisaran 7.824-7.858. Namun, tetap harus diwaspadai jebakan koreksi. Pasalnya, apresiasi IHSG relatif terbatas.

Kalau IHSG tergusur dari level 7.736, potensi koreksi lebih dalam belum tertutup. Oleh sebab itu, MNC Sekuritas meramal sepanjang perdagangan hari ini, Jumat, 13 September 2024, IHSG akan menyusuri level support 7.736-7.654, dan resistance 7.858-7.904.

Sejumlah saham laik koleksi antara lain Antam (ANTM) buy on weakness Rp1.315-1.330 dengan target harga Rp1.390-1.480, dan stop loss Rp1.305. BFI Finance (BFIN) speculative buy Rp975-995, dengan proyeksi Rp1.040-1.120, dan stop loss Rp965.

Delta Dunia (DOID) buy on weakness Rp675-710 dengan proyeksi Rp755-885, dan stop loss Rp640 per saham. United Tractors (UNTR) speculative buy Rp26.150-26.300 dengan target harga Rp27.600-28.675, dan stop loss Rp26.050 per saham. (*)