Topang Kinerja, M Cash Integrasi (MCAS) Bikin Usaha Patungan Bernama Makarios Bensu
EmitenNews.com — PT. M Cash Integrasi Tbk. (MCAS) telah membentuk anak perusahaan baru dengan nama PT Makarios Bensu Kopi pada tanggal 13 Juni 2022.
Menurut keterangan tertulis Rachel Stepanie Direktur dan Corporate Secretary MCAS Rabu (15/6) menyampaikan bahwa Perseroan memiliki kepemilikan saham sebanyak 1.800 lembar saham atau sebesar 18% pada PT Makarios Bensu Kop senilai Rp180 juta.
Lebih lanjut Rachel menjelaskan tidak ada dampak material terhadap kegiatan operasional, kondisi keuangan, dan kelangsungan usaha MCAS.
"Transaksi ini menunjang kegiatan usaha utama MCAS dan merupakan/akan menjadi kegiatan usaha yg dijalankan dalam rangka menghasilkan pendapatan usaha dan dijalankan secara rutin, berulang dan/atau berkelanjutan,"imbuhnya.
Sebelumnya, PT SiCepat MCash Indonesia, perusahaan patungan PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) dan PT SiCepat Ekspres Indonesia (SiCepat), berinvestasi sebesar 40% di PT Sinergi Digital Teknologi (Lenna.ai), perusahaan yang berfokus pada pengembangan teknologi artificial intelligence (AI) sebagai katalisator terwujudnya platform bisnis yang inovatif.
Saat ini Lenna.ai memiliki produk dengan beberapa fitur yang mengedepankan pemanfaatan teknologi AI yang canggih dengan AI Powered Chatbot, di mana Chatbot telah dilengkapi dengan pengetahuan yang terhubung ke sumber daya eksternal seperti Google, Wikipedia, Wolfram Alpha, dan lainnya, serta kemampuan Machine Reading cerdas yang dapat menyelesaikan 10 kali lebih banyak pertanyaan pelanggan.
Dikelola oleh tim teknologi ahli dari Lenna.ai, fitur AI Powered Chatbot menawarkan berbagai kemudahan dan keunggulan seperti integrasi API yang mudah, pembentukan Bot tanpa kode yang rumit, chatbot multi bahasa, chatbot multi saluran, bahkan built in small talks berbasis AI yang bisa membuat bot menanggapi pembicaraan pelanggan secara lebih personal.
Related News
IHSG Ditutup Turun 0,55 Persen, Terseret Sektor dan Saham Ini
Bos GEMA Belum Berhenti Serok Saham, Ada Aksi Korporasi?
Pendapatan Drop 34,7 Persen, RONY Catat Laba Naik di Kuartal III
Emiten Otomotif TP Rachmat (ASLC) Pertahankan Target Pertumbuhan 2024
WTON Sebut Capai Target Kontrak Baru Hingga 81 Persen di Oktober 2024
Dian Swastatika (DSSA) Rilis Surat Utang Rp3,5T, Bunga 6,5-8,62 Persen