Transaksi Tuntas, Ini Ekspektasi H Isam Terhadap TEBE

Pengurus Dana Brata Luhur ketika mengikuti prosesi pencatatan perdana saham di Main Hall Bursa Efek Indonesia. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Dua Samudera Perkasa (DSP) resmi menjadi pengendali baru Dana Brata Luhur (TEBE). Itu setelah perusahaan besutan H Samsudin Andi Arsyad alias H Isam tersebut mengempit 71,14 persen atau 914,28 juta saham Dana Brata. Transaksi pembelian telah dituntaskan pada 18 Maret 2025.
Ya, Dua Samudera menyapu 39,31 persen alias 505,17 juta saham Dana Brata dari Prima Mineral Utama. Transaksi pembelian terjadi dengan harga Rp500 per helai atau sebesar Rp252,58 miliar. Dua Samudera telah meneken perjanjian pengikatan jual beli bersyarat sehubungan dengan saham Dana Brata.
Di mana, antara Dua Samudera dan Prima Mineral Utama sepakat untuk membeli 505,17 juta helai alias 39,31 persen dari seluruh saham Dana Brata. Ketentuan-ketentuan dalam perjanjian pengikatan jual beli bersyarat saham Dana Brata tersebut telah dipenuhi, dan peralihan saham telah terjadi dari Prima Mineral Utama kepada Dua Samudera.
Transaksi itu, dilatari oleh kepentingan sebagai investasi yang dapat memberi nilai tambah, dan memperluas jaringan usaha. Pasalnya, Dana Brata merupakan perusahaan holding dengan antara lain, anak perusahaan dengan kegiatan usaha pelayanan kepelabuhanan.
Dengan fasilitas itu, Dana Brata diharap dapat mengintegrasikan operasi logistik dalam menangani distribusi hasil pertambangan. Dengan demikian, menciptakan peningkatan efisiensi, kontrol kualitas, dan responsivitas pasar.
Sebagai pengendali baru dari Dana Brata, dan sebagaimana disyaratkan dalam POJK No. 9/2018, Dua Samudera akan melakukan penawaran tender wajib. Selanjutnya, Dua Samudera akan melakukan pengumuman penawaran tender wajib kepada publik dengan memperhatikan ketentuan dalam POJK No. 9/2018. (*)
Advertorial
Related News

BRILiaN Fest Ramadhan 1446 H: Promo Menarik & Sembako Murah!

UMKM Produsen Wewangian Binaan BRI Siap Harumkan RI di Kancah Dunia

Bank Jatim (BJTM) 2024 Catat Laba Bersih Terbesar di Antara BPD

OCBC NISP (NISP) Bagi Dividen Rp106 per Lembar, LKH Kantongi Rp12,9M

Waskita Karya (WSKT) Raih Kontrak Baru Garap RS di Kalbar Rp146,85M

Saham TUGU Lagi Murah! Dividen di Depan Mata, Minat?