EmitenNews.com - Bank Woori Saudara (SDRA) sepanjang 2022 mencatat laba bersih Rp860,57 miliar. Menanjak 36 persen dari episode sama 2021 sejumlah Rp629,16 miliar. Laba per saham dasar menjadi Rp100,44 dari Rp88,89. 


Pendapatan bunga Rp2,95 triliun, naik dari Rp2,46 triliun. Beban bunga Rp1,06 triliun, bengkak dari Rp952 miliar. So, total bunga bersih Rp1,89 triliun, menanjak 25 persen dari periode sama 2021 sebesar Rp1,51 triliun.


Pendapatan operasional lainnya Rp349 miliar naik dari Rp227 miliar. Beban umum dan administrasi Rp609 miliar, naik dari Rp495 miliar. Gaji dan tunjangan karyawan Rp271 miliar, naik dari Rp267 miliar. Cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan Rp247 miliar dari Rp158 miliar. Total beban operasional lainnya Rp1,12 triliun, bengkak dari Rp921 miliar. 


Laba operasional bersih Rp362 juta, turun dari Rp944 miliar. Laba sebelum pajak penghasilan Rp1,11 triliun, melejit dari periode sama 2021 sebesar Rp820 miliar. Beban pajak penghasilan Rp252 miliar, bengkak dari Rp191 miliar. Laba tahun berjalan Rp860 miliar dari Rp629 miliar. 


Jumlah ekuitas Rp9,93 triliun, naik tipis dari posisi sama 2021 sebesar Rp9,25 triliun. Jumlah liabilitas Rp41,56 triliun, surplus dari episode sama 2021 sebesar Rp34,54 triliun. Jumlah aset Rp51,49 triliun, melambung dari periode sama 2021 sebesar Rp43,80 triliun. (*)