Pembiayaan yang murah saja tidak cukup bagi para pelaku UMKM, khususnya di segmen mikro dan ultra mikro. Namun, mereka juga memerlukan pembiayaan yang mudah, artinya mudah diakses. Hal ini seiring dengan pola usaha segmen mikro dan ultramikro yakni bekerja untuk besok.

 

“Kalau uang murahnya saja, tapi enggak mudah, ya enggak bisa. Yang mahal saja, tapi mudah dipakai kok. Karena temen-temen mikro mungkin butuh pinjaman cuman untuk sehari. Makanya banyak juga yang akhirnya pakai pinjol [pinjaman online],” ujarnya.

 

Di sisi lain, BRI sebagai bank pemberdaya UMKM terus menegaskan komitmennya untuk membawa sektor UMKM dan ultramikro nasional naik kelas dan mampu terus berkembang secara berkelanjutan. Oleh karena itu, pembiayaan yang mudah dan cepat bagi pelaku UMKM merupakan salah satu concern utama BRI.

 

Direktur Utama BRI Sunarso menegaskan bahwa komitmen BRI untuk segmen UMKM dan ultra mikro juga ditegaskan lewat kehadiran Holding Ultra Mikro yang digerakkan BRI bersama-sama dengan PT Pegadaian dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM).

 

Holding Ultra Mikro tidak hanya menyediakan layanan pendanaan, melainkan juga membangun ekosistem kondusif untuk segmen usaha ultramikro berkembang sehingga dapat naik kelas menjadi usaha mikro, kemudian usaha kecil, dan usaha menengah. 

 

Oleh karena itu, pembinaan, pendampingan bisnis, peningkatan keterampilan, literasi digital, pemberdayaan, hingga perluasan akses pasar merupakan bagian dari program yang dijalankan oleh holding.

 

“Melayani dan memberdayakan UMKM bukan hanya soal bisnis, tapi yang lebih penting lagi adalah menghadirkan kesejahteraan sosial,” lanjut Sunarso.


Langkah konkret BRI sebagai lembaga keuangan yang turut bertanggung jawab memajukan UMKM Indonesia

Terkait BRILIANPRENEUR, program ini menjadi salah satu langkah konkret BRI sebagai lembaga keuangan yang turut bertanggung jawab memajukan UMKM Indonesia. Pada tahun 2023 ini, untuk kelima kalinya BRI menyelenggarakan pameran UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR yang mengusung tema “Crafting Global Connection” atau merakit koneksi global.