Volume Beli Dominan, IHSG Susuri Zona Hijau
Seseorang berjalan melintas dengan latar layar menampilkan pergerakan IHSG. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menyudahi perdagangan Selasa, 22 Oktober 2024 melejit 0,21 persen menjadi 7.788. Kondisi itu, mengindikasikan IHSG masih berpotensi melanjutkan apresiasi. Apalagi, sepanjang perdagangan kemarin didominasi volume pembelian.
Oleh sebab itu, sepanjang perdagangan hari ini, Rabu, 23 Oktober 2024, IHSG akan menguji resistance level 7.810-7.910, dan support level di kisaran 7.595-7.518. Meski begitu, IHSG belum steril dari jamahan koreksi. Waspada dan hati-hati menjadi sangat bijak untuk diterapkan.
Berdasar data dan fakta itu, MNC Sekuritas menyarankan pelaku pasar untuk membuntuti sejumlah saham berikut. Antara lain AKR Corporindo (AKRA) speculative buy Rp1.430-1.445 per saham, dengan proyeksi harga di kisaran Rp1.525-1.590, dan stop loss Rp1.390 per lembar.
Indofood Sukses Makmur (INDF) buy on weakness Rp7.250-7.400 per saham dengan target harga Rp7.525-7.675 per lembar, dan stop loss Rp7.100 per helai. Indah Kiat (INKP) buy on weakness Rp7.950-8.175 dengan target Rp8.425-8.700, dan stop loss Rp7.800 per saham.
Dan, terakhir yaitu saham PT Bukit Asam (PTBA) dengan speculative buy senilai Rp3.020-3.040 per lembar, pada target harga di kisaran Rp3.070-3.100 per saham, dan stop loss di posisi Rp3.010 per eksemplar. (*)
Related News
IHSG Akhir Pekan Ditutup Naik 0,77 Persen, Telisik Detailnya
BKPM: Capai Pertumbuhan 8 Persen Butuh Investasi Rp13.528 Triliun
Hati-hati! Dua Saham Ini Dalam Pengawasan BEI
BTN Raih Predikat Tertinggi Green Building
IHSG Naik 0,82 Persen di Sesi I, GOTO, BRIS, UNVR Top Gainers LQ45
Perkuat Industri Tekstil, Wamenkeu Anggito Serap Aspirasi Pengusaha