EmitenNews.com - Waskita Beton Precast (WSBP) per 30 September 2022 mencatat laba Rp1,18 triliun. Berbalik melejit 537 persen dari periode sama 2021 dengan tekor Rp279,04 miliar. Efeknya, laba per saham dasar menjadikan Rp48,42 dari minus 11,38. 


Pendapat usaha Rp1,4 triliun, menanjak 88 persen dari edisi sama 2021 sebesar Rp743 miliar. Beban pokok pendapatan bengkak 115 persen menjadi Rp1,19 triliun dari posisi sama 2021 sejumlah Rp552 miliar. Laba kotor Rp207,4 miliar, naik 8 persen dari episode sama 2021 sebesar Rp191,3 miliar.


Beban penjualan Rp78 miliar turun dari Rp80 miliar. Beban umum dan administrasi Rp659 miliar bengkak dari Rp62 miliar. Beban non contributing plant Rp296 miliar naik dari Rp256 miliar. Beban pajak final Rp16 miliar dari Rp3 miliar. Keuntungan selisih kurs Rp226 juta dari minus Rp114 juta. 


Pendapatan bunga Rp1,1 miliar, naik dari Rp905 juta. Pendapatan lainnya bersih Rp2,34 triliun, melambung 1.571 persen dari periode sama 2021 sejumlah Rp140,27 miliar. Laba sebelum beban keuangan, dan pajak Rp1,5 triliun, meroket 314 persen dari periode sama 2021 dengan minus Rp70 miliar. Laba sebelum pajak Rp1,18 triliun, surplus 374 persen dari edisi sama 2021 rugi Rp434,06 miliar.


Total ekuitas Rp2,3 triliun, naik dari edisi akhir 2021 dengan tekor Rp2,7 triliun. Total liabilitas Rp4,12 triliun, turun dari posisi akhir 2021 sebesar Rp9,6 triliun. Total aset Rp6,4 triliun, turun dari edisi akhir 2021 sebesar Rp6,8 triliun. (*)