EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia ditutup melemah 11 poin atau 0,13 persen ke level 8.649,66 pada akhir perdagangan sesi II, Senin, 15 Desember 2025. Meski sebanyak 340 saham menguat, indeks komposit tetap berakhir di zona merah.

Pada perdagangan hari ini, tercatat 329 saham melemah dan 132 saham bergerak stagnan. Sepanjang sesi, IHSG bergerak di rentang 8.622 hingga 8.720, setelah pada perdagangan sebelumnya ditutup di level 8.660.

Tekanan terhadap IHSG datang dari enam dari 11 indeks sektoral. Pelemahan terdalam terjadi pada sektor energi yang turun 3,45 persen, diikuti sektor infrastruktur melemah 1,94 persen, serta sektor barang baku yang terkoreksi 1,40 persen.

Di sisi lain, lima sektor berhasil mencatatkan penguatan namun belum mampu menahan laju koreksi indeks. Sektor kesehatan memimpin penguatan dengan kenaikan 3,50 persen, disusul sektor keuangan naik 2,20 persen dan sektor barang konsumen non-siklikal menguat 0,50 persen.

Sementara itu, saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) kembali menjadi saham teraktif pada perdagangan hari ini. Emiten tambang Grup Bakrie tersebut membukukan volume transaksi sebesar 13,79 miliar saham dengan frekuensi perdagangan mencapai 405,08 ribu kali dan nilai transaksi terbesar senilai Rp5,12 triliun.