EmitenNews.com - Di tengah libur dan cuti bersama Natal 2025, Bank Indonesia malah gacor merancang penerbitan sekuritas dan sukuk valas (SVBI dan SUVBI). Nilainya pun terbilang cukup besar.

Seperti terungkap dalam pengumuman Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Rabu (24/12), Bank Indonesia berencana menerbitkan SVBI dengan nilai USD167 juta. SVBI setara Rp2,8 triliun itu terbagi menjadi lima.

Mulai dari SVBI IDVB0129012026 USD156 juta berbunga 3.73058% yang akan jatuh tempo 29 Januari 2026, IDVB0330032026 USD4 juta berbunga 3.7% jatuh tempo pada 30 Maret 2026, IDVB0629062026 USD3 juta berbunga 3.62% jatuh tempo 29 Juni 2026, IDVB0929092026 USD2 juta berbunga 3.53% jatuh tempo pada 29 September 2026, IDVB1229122026 USD2 juta berbunga 3.45% jatuh tempo 29 Desember 2026.

Sementara untuk SUVBI, nilainya USD75 juta atau setara Rp1,3 triliun terbagi menjadi dua. Yakni SUVB0130012026 USD65 juta berbunga floating/variable jatuh tempo 30 Januari 2026 dan SUVB0330032026 USD10 juta berbunga floating/variable jatuh tempo pada 30 Maret 2026.

Dengan begitu, total SVBI dan SUVBI yang dirilis Bank Indonesia kali ini mencapai Rp4,1 triliun. (*)