EmitenNews.com - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) hari ini Kamis (16/3) memutuskan penggunaan Laba Bersih 2022 untuk dibagikan sebagai dividen tunai sebesar Rp205,- per saham, meningkat 41,4% dibandingkan dividen tunai yang dibagikan untuk tahun buku 2021.
Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), Jahja Setiaatmadja dalam keterangan resminya yang dikutip Kamis (16/3) mengungkapkan, pembagian dividen tunai tersebut sudah termasuk dividen interim tunai tahun buku 2022 sebesar Rp35,- per saham yang telah dibayarkan oleh Perseroan kepada para pemegang saham pada 20 Desember 2022.
Sehingga sisa yang akan dibayarkan Perseroan pada tanggal yang akan ditetapkan oleh Direksi Perseroan adalah sebesar Rp170,- per saham, jelas Jahja.
Bank BCA sepanjang 2022 membukukan Laba Bersih sebesar Rp40,7 triliun,
“Kami berterima kasih atas kepercayaan nasabah serta dukungan dari seluruh stakeholders, termasuk pemerintah dan otoritas perbankan, sehingga BCA dapat menutup tahun 2022 dengan kinerja yang solid. Meskipun menghadapi ketidakpastian perekonomian global, kami melihat momentum bisnis di Indonesia kembali bertumbuh. Hasil keputusan RUPST, termasuk pembagian dividen tunai ini, merupakan komitmen Perseroan untuk senantiasa memberikan nilai tambah yang berkesinambungan kepada pemegang saham. Seiring dengan prospek pertumbuhan ekonomi nasional yang positif, kami optimistis atas prospek bisnis ke depan dan melangkah secara pruden di tahun 2023, sekaligus konsisten mendukung pemulihan ekonomi di berbagai sektor,” tutup Jahja Setiaatmadja.
Related News
Surya Semesta (SSIA) Lego 36,5 Persen Saham Anak Usaha, Buat Ini
Transcoal Pacific (TCPI) Lego Dua Kapal Motor Rp18M, Ini Alasannya
Pedagang Material Batu Bata (BATR) Pasang IPO Rp100–115 per Lembar
Giliran John Simon Serok Saham Bank CIMB Niaga (BNGA) Rp2.140 /Lembar
Adaro Energy (ADRO) Tebar Sisa Dividen USD400 Juta, Ini Jadwalnya
Drop 726 Persen, Produsen Antimo (PEHA) Maret 2024 Tekor Rp29 Miliar