BEI Buka Suspensi Saham FORU dan SHID, Hari Ini Lanjut Menguat atau Koreksi?
EmitenNews.com -Pihak Bursa Efek Indonesia (BEI) setelah melakukan penelaahan, kembali membuka suspensi atau mencabut penghentian sementara perdagangan dua emiten di Pasar Modal Indonesia yang mengalami lonjakan harga saham dalam waktu singkat.
Pande Made Kusuma Ari A. Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan BEI dalam pengumumannya menyatakan, menunjuk Pengumuman Bursa Peng-SPT-00008/BEI.WAS/01-2024 tanggal 26 Januari 2024 perihal Penghentian Sementara Perdagangan (Suspensi) Saham PT Fortune Indonesia Tbk (FORU) maka dengan ini diumumkan bahwa suspensi atas perdagangan Saham PT Fortune Indonesia Tbk (FORU) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai dibuka kembali mulai perdagangan sesi I tanggal 30 Januari 2024.
Sebelumnya, “Bursa Efek Indonesia memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan Saham PT Fortune Indonesia Tbk. (FORU) pada perdagangan tanggal 29 Januari 2024,” tulis Yulianto Aji Sadono Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI.
Pada jumat lalu, saham FORU menguat 16,67 persen atau setara 42 poin ke level 294 per lembar dari pembukaan pada 262. Menariknya pekan lalu, saham FORU melesat hingga 117,78 persen atau 159 poin dari penutupan pekan sebelumnya di level 135 per saham.
Pada kesempatan yang sama, menunjuk Pengumuman Bursa Peng-SPT-00006/BEI.WAS/01-2024 tanggal 22 Januari 2024 perihal Penghentian Sementara Perdagangan (Suspensi) Saham PT Hotel Sahid Jaya International Tbk. (SHID) dan berdasarkan penilaian bursa, maka dengan ini diumumkan bahwa suspensi atas perdagangan Saham PT Hotel Sahid Jaya International Tbk. (SHID) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai dibuka kembali mulai perdagangan sesi I tanggal 30 Januari 2024.
Sejak awal tahun 2024 ini saham PT Hotel Sahid Jaya International Tbk (SHID) sudah melonjak hingga 321,88 persen atau 2.060 poin ke level 2.700 hingga Senin 22 Januari 2024 dari level 640 pada 2 Januari 2024.
Pergerakan harga saham SHID sudah mulai terlihat dan menyentuh Auto Reject Atas (ARA) sebesar 24,60% dari harga sebelumnya Rp. 630 menjadi Rp. 785. Dan selama 6 hari berturut turut hingga 11 Januari 2024, pergerakan harga saham SHID terus mengalami kenaikan dan menyentuh Auto Reject Atas (ARA).
Hal inilah yang menyebabkan pihak Bursa melakukan tindakan pada 11 Januari 2024 dengan mengeluarkan pengumuman Penghentian Sementara Perdagangan Saham PT Hotel Sahid Jaya International, Tbk (SHID), dan pada tanggal 12 Januari 2024 pihak Bursa melakukan Suspend.
Related News
IHSG Akhir Pekan Ditutup Naik 0,77 Persen, Telisik Detailnya
BKPM: Capai Pertumbuhan 8 Persen Butuh Investasi Rp13.528 Triliun
Hati-hati! Dua Saham Ini Dalam Pengawasan BEI
BTN Raih Predikat Tertinggi Green Building
IHSG Naik 0,82 Persen di Sesi I, GOTO, BRIS, UNVR Top Gainers LQ45
Perkuat Industri Tekstil, Wamenkeu Anggito Serap Aspirasi Pengusaha