EmitenNews.com - Presiden Direktur PT Bayan Resources Tbk (BYAN) Dato’ Low Tuck Kwong kembali memborong saham. Itu dilakukan edisi 8-14 Oktober 2021.

 

Dato membeli 235.900 lembar atau 2.359 lot saham BYAN pada harga Rp28.706,26 per saham. Menyusul aksi itu, pentolan BYAN itu, telah mengeluarkan dana Rp6,77 miliar untuk menebus saham emiten bergerak bidang industri tambang minyak, gas, dan batubara itu.

 

Berdasar keterangan tertulis kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (15/3), Dato' Low Tuck Kwong juga telah menambah kepemilikan saham BYAN pada 4-6 November 10.700 lembar saham. Selanjutnya, pada 9-13 November 2020 memborong 12.700 lembar saham, dan 30 November hingga 4 Desember 2020 sebanyak 6.300 lembar. 

 

Kemudian, pada 28-30 Desember membeli 26.500 lembar saham dengan harga Rp14.738,30 miliar. Dan, pada 20-29 Januari 2021 membeli 20.743.030 lembar saham BYAN di kisaran Rp12.400,40-15.481,58, sebanyak 9.300 lembar saham pada 9 Februari 2021, dan 1.500 lembar saham pada 17 Februari 2021, dan 1.206.400 lembar saham pada 26 Februari 2021. ”Tujuan pembelian untuk Investasi dengan kepemilikan langsung,” tuturnya.

 

Pasca pembelian saham itu, kepemilikan Dato' Low Tuck Kwong atas saham BYAN bertambah menjadi 1.838.162.430 lembar saham atau setara dengan 55,14 persen dari sebelumnya 1.838.398.330 lembar saham setara dengan 55,15 persen.