EmitenNews.com - Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengusulkan tambahan anggaran sebesar Rp26 triliun pada 2025 untuk pemeliharaan gedung dan sejumlah sarana dan prasarana yang telah dibangun di IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.


"Kami mengusulkannya Rp26 triliun (untuk biaya pemeliharaan gedung di IKN)," kata Plt Kepala OIKN, Basuki Hadimuljono seusai Rapat Kerja dengan Komisi V DPR RI di Jakarta, Rabu (21/8).


Dia menyampaikan bahwa seluruh bangunan gedung perkantoran di IKN serta sarana dan prasarana yang sebelumnya sudah dibangun menggunakan APBN akan dipelihara oleh OIKN dengan menggunakan dana yang diusulkan tersebut.


Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) ini menyebutkan bahwa pemeliharaan mulai dari Istana dan Kantor Presiden dan Wakil Presiden, komplek perkantoran Kemenko, 47 Tower ASN, termasuk jalan dan air minum.


"OIKN akan kita serahin untuk memelihara, terutama bangunan bangunan yang sudah kita bangun tahun ini, jalan, air minum, kantor-kantor, hunian ASN yang 47 Tower ASN," jelasnya.


Selain itu, Basuki juga mengungkapkan bahwa seluruh infrastruktur yang sudah dibangun menggunakan APBN oleh Kementerian PUPR nantinya akan diserahkan menjadi aset OIKN.


"Akan kita serahkan untuk dioperasikan oleh OIKN termasuk membangun bagian-bagian yang harus dibangun oleh OIKN," ujarnya.