BTN Apresiasi Developer Penyumbang KPR Non Subsidi Terbesar

Direktur Consumer Banking BTN Hirwandi Gafar dan Mortgage and Secured Loan Division Head BTN Sri Soekminiarni menyerahkan 0penghargaan kategori Highest Contribution kepada tiga dari sepuluh developer strategis dalam acara Connect & Collaborate di Jakarta, Jumat (13/6).(Foto: Endang Muchtar).
EmitenNews.com - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BTN) terus memperkuat kolaborasi dengan para pengembang properti guna mendongkrak pembiayaan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) non-subsidi.
Dalam ajang Connect & Collaborate yang digelar di Jakarta, Jumat (13/6), BTN memberikan penghargaan kepada para developer strategis yang berkontribusi besar terhadap pertumbuhan bisnis KPR non-subsidi.
Penghargaan bertajuk Highest Contribution itu diberikan kepada tiga dari sepuluh pengembang mitra strategis BTN. Mereka adalah VP Sinarmas Land Kelvin Bryant Suhendra, William Hendharto dari Ciputra Group, dan Head of Corporate Finance Lippo Group Indra Sinuraya.
Ketiganya dinilai memiliki peran signifikan dalam memperluas akses pembiayaan perumahan menengah dan atas melalui KPR non-subsidi BTN.
Direktur Consumer Banking BTN Hirwandi Gafar bersama Mortgage and Secured Loan Division Head BTN Sri Soekminiarni secara langsung menyerahkan apresiasi tersebut.
BTN menilai sinergi dengan pengembang papan atas merupakan kunci dalam menjaga kinerja pembiayaan perumahan tetap solid di tengah dinamika ekonomi nasional.
"Kolaborasi yang kuat dengan para developer menjadi salah satu pilar penting bagi BTN dalam mendukung penyediaan hunian yang berkualitas bagi masyarakat," ujar Hirwandi di sela-sela acara.
BTN berharap ke depan sinergi ini akan semakin erat, seiring dengan komitmen perseroan untuk menjadi bank yang terdepan dalam pembiayaan perumahan, tidak hanya untuk segmen subsidi, tetapi juga non-subsidi yang terus menunjukkan potensi besar.
Related News

Bank Raya (AGRO) Gandeng Kelompok Petani untuk Literasi Keuangan

Bandara Kertajati Belum Optimal, Pemprov Jabar Nombok Rp60M Setahun

Ekonomi RI Lampu Kuning, Apindo Ingatkan Perlu Strategi Baru

Bandara Batam-InJourney Bersama Kelola New Cargo Terminal Operator

Lifting Minyak Indonesia 580 Ribu Barel, 96 Persen dari Target APBN

Wamenkeu: Terpaku pada Strategi Jangka Pendek, Kita Nggak Kemana-Mana