CASH Setujui Tak Bagi Dividen dan Ganti Direktur

SIAP - Pengurus Cashlez berpose bersama pada suatu kesempatan. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - PT Cashlez Worldwide Indonesia Tbk. (CASH) emiten saham dari papan akselerasi ini menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Rabu (28/5/2025).
Rapat tersebut dihadiri oleh pemegang saham yang mewakili 964.138.511 saham atau setara dengan 67,37% dari seluruh saham dengan hak suara yang sah, sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan serta peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Willy Chandry, Presiden Direktur CASH, dalam keterangan tertulis Selasa (3/6) menyampaikan bahwa dalam agenda RUPST, pemegang saham menyetujui dan mengesahkan rugi bersih Perseroan untuk tahun buku 2024 sebesar Rp34,80 miliar. Sehubungan dengan itu, Perseroan memutuskan untuk tidak membagikan dividen atas laba tahun buku tersebut.
RUPST juga menyetujui Agenda berkaitan pengunduran diri Hendrik Adrianto dari jabatannya sebagai Direktur dan memberikan pembebasan tanggung jawab (acquit et de charge).
Selanjutnya, Oktavianus diangkat sebagai Direktur baru yang berlaku efektif sejak ditutupnya rapat dan akan menjabat selama lima tahun ke depan.
Dengan demikian, susunan terbaru pengurus Perseroan menjadi sebagai berikut:
Dewan Komisaris:
Presiden Komisaris: Surya Aseanto Putra
Komisaris Independen: Niniek Rahardja
Direksi:
Presiden Direktur: Willy Chandry
Direktur: Oktavianus
Dalam agenda RUPST ini, pemegang saham juga menyetujui penambahan kegiatan usaha, Penyelenggara Penunjang Sistem Pembayaran (KBLI No. 66413);, Penerbitan Piranti Lunak (KBLI No. 58200);, Perdagangan Eceran Alat Telekomunikasi (KBLI No. 47414); dan Perdagangan Eceran Mesin Lainnya dan Perlengkapannya (KBLI No. 47793).
Menurut Willy, penambahan lini usaha ini harapnya akan memperluas portofolio bisnis Perseroan serta menyokong pertumbuhan bisnis skala long-term perseroan.
Related News

Hati-hati! Saham Ini Lompat Ratusan Persen dan 4 Kali Kena UMA

4 Saham Terbang Digembok, Termasuk Milik Taipan Data Center

Lima Saham Dibuka! COIN Masih Digembok Meski Masuk Pengumuman

Kuartal I-2025, Laba Sari Boga (RAFI) Drop 194 Persen

Susut Tipis, CARS Paruh Pertama 2025 Raup Laba Rp72,71 Miliar

Makin Boncos, BTEK Semester I-2025 Defisit Rp1,63 Triliun