Daftar 10 Saham Paling Boncos Pada Pekan Ini
Ilustrasi gambar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI)
EmitenNews.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 0,64% selama periode 6-8 Mei 2024. Penurunan ini membawa IHSG ke level 7.088,79, dari posisi 7.134,72 pada penutupan pekan sebelumnya. Kapitalisasi pasar bursa pun ikut terpangkas 0,81% menjadi Rp 11.920 triliun, dari Rp 12.010 triliun di pekan sebelumnya.
Rata-rata nilai transaksi harian selama sepekan mengalami penurunan 20,74% menjadi Rp 11,85 triliun. Di sisi lain, terdapat kenaikan pada rata-rata frekuensi transaksi harian sebesar 3,13% menjadi 1,099 juta kali transaksi dan rata-rata volume transaksi harian sebesar 2,15% menjadi 18,99 miliar saham.
Ditengah koreksi IHSG, terdapat 10 saham yang mencatatkan penurunan signifikan atau masuk dalam kategori top losers. Saham-saham ini mengalami penurunan harga yang beragam, dengan TGUK (PT Platinum Wahab Nusantara Tbk) memimpin dengan anjlok 48,11%. Berikut daftar lengkap 10 saham top losers beserta harganya:
- PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK): Rp 55 (turun 48,11%)
- PT Maja Agung Latexindo Tbk (SURI): Rp 240 (turun 26,83%)
- PT Atlantis Subsea Indonesia Tbk (ATLA): Rp 119 (turun 25,16%)
- PT Multi Hanna Kreasindo Tbk (MHKI): Rp 354 (turun 23,38%)
- PT Sepatu Bata Tbk (BATA): Rp 77 (turun 18,95%)
- PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS): Rp 1.000 (turun 13,04%)
- PT Asuransi Harta Aman Pratama Tbk (AHAP): Rp 85 (turun 12,37%)
- PT Berlina Tbk (BRNA): Rp 710 (turun 12,35%)
- PT Asuransi Multi Artha Guna Tbk (AMAG): Rp 306 (turun 11,56%)
- PT Duta Anggada Realty Tbk (DART): Rp 89 (turun 11%)
Related News
IHSG Bangkit di Awal Pekan, Sektor Energi Jadi Penopang
IHSG Volatil Naik 0,19 Persen di Sesi I, ARB SUPA Jadi Pemberat
PLN Tes Kesiapan SPKLU Jelang Libur Nataru
Kilang Pertamina Luncurkan Lagi Produk Setara Euro 5; UltraDex
80 Persen Lebih BTS di Aceh Kembali Berfungsi
Pasar Crypto Fluktuatif, Pengguna Baru Pintu Futures Melejit 37 Persen





