EmitenNews.com -PT Koka Indonesia Tbk.(KOKA) emiten Jasa Konstruksi Gedung Industri, Bangunan Sipil dan Gedung Hunian menyampaikan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum perdana saham (IPO) per tanggal 31 Desember 2023.

Dalam keterangan tertulisnya Michael Albert Massie Direktur KOKA (16/1) menyampaikan bahwa Perseroan memperoleh hasil penawaran umum perdana saham efektif tanggal 11 Oktober 2023 sebesar Rp91,56 miliar dengan biaya sebesar Rp4,04 miliar. Dengan demikian maka KOKA mendapatkan hasil bersih IPO sebesar Rp87,51 miliar.

KOKA merealisasikan dana IPO untuk modal kerja sebesar Rp45,17 miliar dan belanja modal sebesar Rp15 miliar. Dengan realisasi penggunaan dana tersebut maka KOKA sudah gunakan dana IPO sebesar Rp60,17 miliar dan masih menyimpan dana IPO sebesar Rp27,34 miliar sebagai Deposito di Bank of China dan di PT Bank Victoria.

Sebagai informasi, KOKA resmi menggelar IPO pada tanggal 11 Oktober 2023 dengan melepas 715.333.000 lembar saham baru yang mewakili 25% dari modal disetor dan ditempatkan Perseroan, dengan harga Rp 128 per lembar saham.