DOID Caplok 5,07 Persen Saham Tambang di Australia, Cek Detailnya

Pekerja di tambang batu bara di Delta Dunia Makmur Tbk (DOID.
EmitenNews.com - Emiten Jasa Pertambangan Batu Bara, PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) menyampaikan bhwa PT Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA), melalui kedua entitas anaknya, yaitu BUMA Australia Pty. Ltd. (BUMA AU) dan Bukit Makmur Mandiri Utama Pte. Ltd. (BUMA SG) telah melakukan pembelian saham 29Metals.
Iwan Fuad Salim selaku Direktur DOID dalam keterangan resmi Jumat (9/8) menjelaskan bahwa kedua entitas anak usaha tersebut, telah melakukan pembelian saham 29Metals secara bertahap dengan total sebanyak 35.605.128 saham di Bursa Efek Australia (ASX), yang setara dengan 5,07% dari total saham yang diterbitkan oleh 29Metals.
Adapun rincian Transaksi Sahamnya adalah sebagai berikut:
BUMA AU sebanyak 7.983.915 lembar saham atau 1,14% kepemilikan.
Sedangkan BUMA SG sebanyak 27.621.213 lembar saham atau 3,94% kepemilikan.
“Transaksi Saham ini merupakan bukti komitmen upaya Perseroan untuk melanjutkan diversifikasi atas produknya dan mempercepat strategi Perseroan secara grup menuju transisi energi global,” sebut Iwan Fuad Salim selaku Direktur DOID..
Dia menambahkan Transaksi Saham ini bukan merupakan transaksi afiliasi dan benturan kepentingan sebagaimana dimaksud dalam Peraturan OJK No. 42/POJK.04/2020 tentang Transaksi Afiliasi dan Transaksi Benturan kepentingan dan juga bukan merupakan transaksi material sebagaimana dimaksud dalam Peraturan OJK No. 17/POJK.4/2020 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha.
“Tidak terdapat dampak material terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha perseroan,” jelas Iwan.
29Metals merupakan perusahaan pertambangan yang terdaftar di ASX, memproduksi tembaga dan logam mulia lainnya, yang berkantor pusat di Melbourne, Australia.
Dua aset produksi jangka panjangnya yang terkemuka adalah Golden Grove yang berlokasi di Australia Barat (menghasilkan tembaga, seng, emas, dan perak) dan Capricorn Copper yang berlokasi di Queensland (menghasilkan tembaga dan perak).
29Metals juga memegang portofolio proyek eksplorasi di Redhill, Chili, negara penghasil tembaga terbesar di dunia.
Related News

Saham Gocap Terbang 122 Persen, BEI Ambil Sikap!

Jaring Investor Ritel, Emiten Prajogo (CUAN) Stock Split Rasio 1:10

Pulau Subur (PTPS) Tebar Dividen Rp3,8 per Helai, Intip Jadwalnya

Right Issue 4,71 Miliar Lembar, 25 Juni 2025 PALM Izin Pemodal

MLBI Obral Sisa Dividen Rp352 per Lembar, Cek Jadwalnya

BCA Guyur Austindo (ANJT) Rp1,6 T, Telisik Penggunaannya