Dolar Menguat Karena Fed Diperkirakan Tak Pangkas Suku Bunga

prediksi dan rekomendasi saham
EmitenNews.com - Indeks saham Wall Street ditutup bervariasi pada sesi perdagangan hari Jumat. Dow Jones dan S&P 500 berakhir melemah, sementara Nasdaq Composite ditutup di wilayah positif.
Pasar tengah menanti pertemuan Federal Reserve yang akan datang minggu ini, di mana investor berspekulasi apakah Fed akan menurunkan suku bunga sebesar 0,25%, menyusul indeks CPI yang sesuai dengan ekspektasi dan indeks PPI yang melampaui estimasi.
Dolar AS menguat menjelang pertemuan Fed karena kekhawatiran bahwa Fed mungkin tidak melanjutkan pemangkasan suku bunga kali ini. Akibatnya, harga emas dan sebagian besar komoditas lainnya mengalami koreksi.
Namun, harga minyak mentah naik karena ekspektasi bahwa sanksi tambahan terhadap Rusia dan Iran akan mengurangi pasokan, sementara antisipasi pemangkasan suku bunga dari ECB dan Fed diperkirakan akan meningkatkan permintaan.
IHSG ditutup melemah sebesar 0,95% pada hari Jumat, 13 Desember 2024, di level 7.324. Seluruh sektor mengalami koreksi, dengan penurunan terbesar terlihat pada sektor bahan dasar. Investor asing mencatatkan penjualan bersih (net sell) sebesar Rp1,39 triliun, termasuk di pasar non-reguler.
Untuk perdagangan hari ini, Waterfront Sekuritas Indonesia memperkirakan IHSG bergerak dalam kisaran support 7.260/7.200 dan kisaran resistance 7.350/7.380. Saham pilihannya adalah: ISAT, ASII, TLKM, UNTR, INCO, PGAS, dan ICBP.(*)
Related News

Produk Logam, Mesin dan Perlengkapannya Angkat IHPB Mei 2025

Nilai Tukar Petani Pada Mei 2025 Naik Tipis 0,07 Persen

Indeks Harga Ekspor Triwulan I Alami Inflasi 2,77 Persen

Perundingan IEU CEPA Kelar, Ekspor Diproyeksikan Naik 50 Persen

Pemerintah Setujui Early Redemption ST010T4 Senilai Rp69,6 Miliar

Pertamina Luncurkan Pertamax Green 95 di Jawa Tengah