Ekuitas Masih Negatif, Capitol Nusantara (CANI) Bidik Pendapatan USD3,9 Juta dari Batubara
Sedangkan dengan kinerja tahun 2023, strategi Perseroan untuk menekan kerugian adalah dengan Perseroan saat ini sedang membenahi beberapa hal terkait dengan strategis Perseroan dan juga melakukan follow up atas beberapa kontrak di tahun mendatang sehingga profitabilitas meningkat, dan juga langkah yang dilakukan Perseroan untuk melakukan efisiensi biaya dan beban pokok pendapatan.
Untuk aksi korporasi di pasar modal pada tahun depan, Perseroan belum memiliki rencana terkait hal tersebut. Jika nantinya akan ada aksi korporasi, Perseroan tentu akan melakukan keterbukaan informasi ke Publik dan mengikuti ketentuan dari pihak otoritas.
Related News
Triputra (TAPG) Obral Dividen Rp1,8 Triliun, Ini Jadwalnya
KDTN Guyur Dividen hingga Siapkan Strategi Bisnis Jitu di 2024
Cetak Laba Rp15,98 Triliun, Para Analis Rekomendasikan Beli Saham BBRI
Indospring (INDS) MInta Restu Stock Split Saham 1:10
Ambles 35,8 Persen, Laba Indocement (INTP) Tersisa Rp238M di Kuartal I
Ekspansi Bisnis UMKM Masih Melambat, Namun Tetap Prospektif