EmitenNews.com - PT Sariguna Primatirta Tbk. (CLEO), emiten produsen air minum dalam kemasan (AMDK) besutan Konglomerasi Hermanto Tanoko itu optimis menutup capaian kinerja semester II tahun ini dengan moncer usai tuai penjualan dobel digit pada Juli 2025 lalu.

Hingga Semester I-2025, penjualan CLEO mencapai Rp1,37 triliun, naik 5,4% dibanding periode yang sama tahun lalu. Pada Juli 2025, nilai penjualan tumbuh 10% secara tahunan (year-on-year), ditopang oleh segmen air minum botol serta kontribusi dari pabrik baru yang mulai beroperasi penuh sejak tahun ini.

“Pertumbuhan penjualan di bulan Juli menjadi bukti nyata strategi ekspansi CLEO berjalan efektif. Dengan dukungan pabrik baru yang kini beroperasi penuh, kami optimis kinerja di semester kedua akan semakin kuat,” ujar CEO CLEO, Melisa Patricia dalam siaran pers yang terbit Jumat (3/10/2025).

Dalam supply produk buatannya, CLEO masih mengutamakan distribusi dari channel General Trade (GT) yang mencakup warung, toko kelontong, pasar tradisional, dan grosir kecil. Model ini dipilih sebab Perseroan memiliki sepak tarjang yang panjang di GT serta karakteristik transaksi tunai yang lebih minim risiko piutang. 

Pasal itu, CLEO juga aktif memanfaatkan kanal digital, termasuk live commerce di TikTok hampir setiap hari, untuk memperluas jangkauan dan engagement dengan konsumen.

“CLEO selalu mengoptimalkan pemanfaatan berbagai channel yang ada untuk meningkatkan brand awareness. Kami tidak semata-mata mengandalkan harga yang lebih bersaing dalam menggaet pembeli, tetapi lebih memilih strategi untuk fokus pada upaya membangun awareness dan loyalitas konsumen,” tambah Melisa.

Saat ini, CLEO memiliki 32 pabrik eksisting. Tiga pabrik baru di Pekanbaru, Pontianak, dan Palu masih dalam proses perizinan, dan ditargetkan rampung operasional per Kuartal Akhir di 2025. 

Ekspansi ini melengkapi strategi Perseroan dalam meningkatkan kapasitas produksi sekaligus efisiensi operasional melalui penerapan teknologi terkini.

Selain memperbesar kapasitas, CLEO juga tak henti menghadirkan inovasi produk. Misalnya, Cleo 1 Liter Praktis pada Agustus lalu, setelahnya Perseroan berencana merilis lagi produk lebih baru pada akhir tahun. Strategi inovasi ini pun harapnya memperkuat portofolio sekaligus mendukung pertumbuhan CLEO di tengah meningkatnya kebutuhan konsumen.