EmitenNews.com - PT Sejahteraraya Anugrajaya Tbk (SRAJ), emiten yang memiliki jaringan Rumah Sakit Mayapada, memberikan suntikan modal sebesar Rp50 miliar kepada salah satu anak usahanya, PT Sejahtera Inti Sentosa (SIS). 

Suntikan modal ini setara dengan 2,6% dari total ekuitas SRAJ, yang tercatat sebesar Rp1,87 triliun per 30 Juni 2024.

Corporate Secretary SRAJ, Afie Farisandi, menjelaskan bahwa tujuan dari suntikan modal ini adalah untuk mendukung pertumbuhan dan memperkuat struktur permodalan SIS. 

"Tujuan transaksi adalah dalam rangka mendukung pertumbuhan dan memperkuat struktur permodalan SIS," ungkap Farisandi dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Suntikan modal ini juga dilakukan bersamaan dengan konversi sisa utang SIS kepada SRAJ. Sementara itu, pemegang saham lainnya di SIS, yaitu Jonathan Tahir dan PT Mandiri Prima Perdana (MPP), tidak turut memberikan tambahan modal bersama SRAJ.

Setelah transaksi ini, porsi kepemilikan saham SRAJ di SIS meningkat menjadi 6,3 juta lembar saham dengan nilai Rp630,05 miliar. Sementara itu, porsi kepemilikan Jonathan Tahir dan MPP tetap sebanyak 50 lembar saham, masing-masing dengan nilai nominal Rp5 miliar. 

Langkah ini diharapkan dapat memperkuat posisi SIS dalam mendukung pertumbuhan bisnisnya.

Sebagai informasi, pada perdagangan hari ini, Senin (2/9), pukul 14.05 WIB, saham SRAJ turun 30 poin menjadi Rp2.470 per saham. Dalam sebulan, saham SRAJ mencatatkan kenaikan 6,93%.