EmitenNews.com - Perusahaan yang dimiliki oleh Prajogo Pangestu, yaitu PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN), telah meneken nota kesepahaman (MoU) dengan Cokal Limited, sebuah perusahaan pertambangan batu bara yang terdaftar di bursa ASX Australia. 

Direktur Petrindo, Daniel Laurente menyatakan bahwa MoU ini mencerminkan kemitraan strategis CUAN yang bertujuan untuk mengembangkan infrastruktur dan meningkatkan efisiensi transportasi batu bara di Kalimantan Tengah.

"Kami sangat menyambut baik kolaborasi ini dengan Cokal Limited di Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah ini. Inisiatif ini memberikan akselerasi untuk memulai dan meningkatkan aset pertambangan batu bara yang dimiliki oleh Petrindo dan Cokal," ujar Daniel dalam keterangan resminya, Kamis (7/3/2024).  

Dia melanjutkan, hal ini juga menegaskan dedikasi CUAN yang teguh untuk meningkatkan efisiensi operasional dan integrasi rantai pasok Petrindo. 

"Pada akhirnya, hal ini akan memberikan nilai tambah bagi para pemangku kepentingan kami,” tuturnya. MoU ini juga memperkuat integrasi rantai pasok Petrindo dan efisiensi operasional PT Daya Bumindo Karunia, yang terletak bersebelahan dengan PT Bumi Barito Mineral, yang dimiliki oleh Cokal. 

Daniel menjelaskan bahwa memiliki akses terhadap infrastruktur merupakan kunci utama bagi operasional Petrindo. Melalui nota kesepahaman ini, dia menyatakan bahwa Petrindo akan secara signifikan meningkatkan efisiensi transportasi di wilayah operasionalnya. 

Penting untuk dicatat bahwa Cokal adalah sebuah perusahaan yang terdaftar di ASX, fokus utamanya adalah pada batu bara metalurgi yang memiliki margin keuntungan tinggi.

Cokal memiliki izin eksplorasi batu bara di Pulau Kalimantan dan Tanzania. Sebelumnya, CUAN telah mengumumkan berhasil menyelesaikan proses akuisisi di bisnis pertambangan batu bara PT Indika Energy Tbk. (INDY), yakni PT Multi Tambang Utama (MUTU), dari PT Indika Indonesia Resources (IIR) dan Indika Capital Investments Pte. Ltd. (ICI). 

Akuisisi ini telah rampung pada tanggal 26 Februari 2024. CUAN berhasil mengakuisisi seluruh saham yang disetor di dalam MUTU sebanyak 2,26 miliar (2.263.030.000) saham atau 100% dari total saham yang ada. Seluruh saham tersebut memiliki nilai sebesar US$203 juta atau sekitar Rp3,2 triliun, mengacu pada kurs Jisdor hingga tanggal 23 Februari 2024.