Erick Dorong BTN Kerjasama dengan BPD Kelola Gaji dan KPR ASN

Menteri BUMN Erick Thohir tampak berbincang dengan Dirut BTN, Nixon Napitupulu, pada acara pembukaan Rapat Kerja BTN 2025 di Jakarta, Jumat (4/1)
EmitenNews.com - Menteri BUMN Erick Thohir memberikan sejumlah tips bagi Bank BTN yang sedang giat mengembangkan ekosistem menyediakan solusi untuk perumahan dan isinya.
Erick meminta BTN menjajaki kerjasama dengan Bank Pembangunan Daerah (BPD) yang memiliki basis nasabah Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tentunya memerlukan pengelolaan gaji, namun juga membayar sekolah anak dan memiliki rumah melalui KPR.
"Pak Nixon (Dirut BTN Nixon Napitupulu) bisa bekerjasama dengan bank-bank daerah, seperti di Solo, Banten, kita coba bisa back up. Sebagai bank kita tidak bisa berdiri sebagai menara gading, tapi juga menjadi agregator," pesan Erick saat membuka Raker BTN 2025 di Jakarta, Jumat (3/1).
Selain dengan BPD-BPD, Erick juga mendorong BTN untuk mempererat kolaborasinya dengan PT KAI terkait pengembangan perumahan, dan juga bekerjasama dengan InJourney, induk usaha PT Angkasa Pura, untuk penyediaan solusi perumahan bagi para pekerja di kawasan Bandara.
"Jadi ekosistem bertemu dengan ekosistem, kita tidak selalu jadi front end, apakah dengan BPD, KAI atau start up, itu bisa mempercepat karena waktu tidak pernah cukup," kata Erick.
Dalam sambutannya Menteri BUMN juga mendorong BTN untuk menjadi megabank alias bank raksasa, karena telah melakukan transformasi dan menunjukan kemajuan yang luar biasa.
"Saya harap BTN tidak berpuas diri, kalau bisa BTN menjadi megabank, yang bisa memberikan solusi perumahan dan ekosistemnya, saya rasa itu akan jadi proposisi yang menarik di masyarakat, jangan lelah bertransformasi karena transformasi tidak ada endingnya," katanya.(*)
Related News

KAI Berhasil Kurangi Emisi 420 Ribu Ton CO2 dari KA Jarak Jauh

Mentan Usul ke Menko untuk Kendalikan Impor Singkong dan Turunannya

KKP Dahulukan Sanksi Administratif dalam Penegakan Hukum di Laut

Transaksi Judol Kuartal Pertama 2025 Turun Hingga 80 persen

PHE Melantai di Bursa Singapura, Terbitkan Global Bond USD1 Miliar

DAMRI Tambah 200 Bus Listrik di 2025